Mereka juga, lanjut dia, diberikan pembelajaran keterampilan, seperti tata boga, untuk siswa laki-laki saat ini hanya diajarkan mencuci motor, tidak ada tenaga ahli keterampilan di sekolahnya.
"Bahkan, saya memberikan pembelajaran bagaimana menyambung kabel, merakit colokan listrik, memasang stop kontak, itu saja, karena kita ikut kemampuan siswa," ungkap dia.
"Sementara siswa SD diajarkan membuat kerajinan tangan dari bahan bekas seperti membuat bunga," sambung dia.
Dari 126 jumlah keseluruhan siswa di SLB YPAC Anging Mammiri, terdapat 13 anak Down Syndrome, 7 anak cerebral palsy tuna daksa 1 orang dan autis.
Sementara anak tuna rungu dan tuna grahita sekitar 50 orang.
Dia menyebut, dari semua kategori, anak autis yang menurutnya perlu perhatian khusus karena beberapa sangat aktif dan tidak mau diam, kadang tantrum, lompat-lompat dan lari-lari.
"Namun, untuk pembelajarannya hampir sama dengan anak sekolah pada umumnya yang beda karena di sini ada program khusus, bagi anak tuna grahita, diajar merawat dan membina dirinya, misalnya diajar mengancing baju sendiri, pakai sepatu," ujar dia.
Baca juga: Jadi Caleg DPR RI, Wakil Wali Kota Makassar Mundur dari Jabatan: Terima Kasih...
Untuk mengajar secara maksimal, ia berharap pemerintah bisa menambah kuota guru untuk mengajar di sekolah yang berdiri sejak tahu 1973 atau 50 tahun lalu itu.
Tak hanya itu, Mukhlis meminta kepada pemerintah agar membantu memperbaiki pagar sekolahnya, karena pagarnya terlalu pendek dan dianggap membahayakan sistem keamanan sekolahnya.
"Sistem keamanan sangat tidak aman, pagarnya pendek orang bebas masuk sehingga untuk membuat taman (belajar) tidak bisa karena orang luar datang bebas masuk main bola dan berkeliaran. Saat kita lengah, anak-anak kami yang autis juga kadang lari keluar, kalau kita jaga di pintu dia cari tempat lain makanya mereka harus dijaga esktra," ujar dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.