Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipicu Dendam Lama, Bocah 16 Tahun di Makassar Dikeroyok Tanpa Ampun, Polisi Tangkap 3 Pelaku

Kompas.com - 30/05/2023, 16:18 WIB
Reza Rifaldi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Seorang remaja berinisial RF (16) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dikroyok tanpa ampun oleh tetangganya sendiri saat nongkrong. Motif pengeroyokan didasari rasa dendam.

Tiga pelaku pengeroyokan yang masing-masing bernama Muh Alfian (20), Muh Irsan (23), dan Reza Pratama (20) diamankan polisi. Ketiganya diamankan di Jalan Kemauan, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, Sulsel, pada Minggu (28/5/2023).

Baca juga: Dipicu Dendam dan Sakit Hati, Jukir di Pinrang Bakar Rumah Pengawas Pasar

Kasi Humas Polrestabes Makassar Kompol Lando K Sambolangi mengatakan, aksi pengeroyokan ini terjadi di depan kediaman korban, pada Sabtu malam. Saat itu korban sedang duduk santai bersama beberapa rekannya.

"Korban duduk-duduk bersama rekannya, tiba-tiba pelaku datang langsung marah-marah dan memukul korban," jelas Lando kepada Kompas.com, Senin (29/5/2023) malam.

Lando mengungkapkan, korban pun lantas dianiaya tanpa ampun oleh para pelaku. Bahkan, korban diancam akan dilukai dengan anak panah.

"Korban dipukul, dan diancam akan dipanah. Setelah kejadian itu korban melaporkan ke Polsek," ungkapnya.

Perwira polisi berpangkat satu bunga melati itu menjelaskan, saat ketiga pelaku diamankan pihaknya juga mendapati empat buah anak panah dan ketapelnya yang siap untuk digunakan.

"Sementara motifnya dendam lama, pelaku sudah lama mencari korban," tandasnya.

Atas perbuatannya, para pelaku pun kini harus meringkuk dibalik jeruji besi Mapolsek Makassar untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya.

Baca juga: Dendam karena Pernah Ditampar, Kakek di Pinrang Bakar Rumah dan Mobil Pengawas Pasar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Makassar
Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Makassar
1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Makassar
Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Makassar
Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Makassar
Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Makassar
42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

Makassar
Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Makassar
Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Makassar
Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com