MAJENE, KOMPAS.com - Sebanyak 42 balita hingga orang dewasa dilarikan ke puskesmas Pamboang, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar) lantaran diduga keracunan usai mengonsumsi bubur.
Kepala UPTD Puskesmas Pamboang Taslim Mannan, mengatakan, puluhan pasien tersebut mulai berdatangan dan dirawat di puskesmas pada Senin (6/5/2024) pukul 14.30 Wita hingga malam hari.
"Iya, sekarang sudah ada 42 yang masuk terdiri dari baduta, balita, dan dewasa," ujarnya saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin malam.
Baca juga: Pamit ke Kamar Mandi, Anggota KPPS di Kendal Tewas Diduga Bunuh Diri
Taslim mengungkapkan, para pasien yang dirawat di puskesmas Pamboang umumnya memiliki gejala keracunan seperti muntah, mual, nyeri perut, hingga mencret.
Para pasien yang dibawa ke puskesmas masuk dalam keadaan lemas. Tetapi saat ini kondisinya sudah mulai membaik.
"Saat ini sudah tidak ada yang masuk dan semua pasien sudah membaik," kata dia.
Baca juga: Tanggapan RSUD Ulin Banjarmasin Usai Dilaporkan atas Kasus Malapraktik
Baca juga: BPOM Ungkap Hasil Laboratorium Obat Sirup Praxion, Berikut Perinciannya...
Menurutnya, ada dua pasien yang sempat dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majene.
Salah satunya lantaran mengalami muntah berat.
"Tapi sekarang yang di rumah sakit menurut informasi yang didapat sudah bagus (membaik)," katanya lagi.
Baca juga: Belasan Warga Gunungkidul Diduga Keracunan Usai Buka Bersama
Taslim membenarkan para pasien yang masuk terutama anak-anak sebelumnya sempat menghadiri acara pemberian makanan tambahan berupa bubur di Kantor Kecamatan Pamboang, Senin (6/5/2024).
Namun, pihaknya masih belum bisa memastikan apakah bubur tersebut yang menyebabkan para pasien mengalami keracunan.
Sampel muntah dan makanan (bubur) imbuhnya, sudah dibawa ke laboratorium Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Mamuju.
"Untuk sementara sampel makanannya dengan muntahannya dibawa ke laboratorium POM untuk dilakukan pemeriksaan. Nanti ada hasilnya baru bisa disampaikan apa penyebabnya," pungkasnya.
Baca juga: Daftar Sunscreen yang Terdaftar BPOM dan Cara Pengecekannya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.