Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakal Dievaluasi Polisi, Ormas Batalyon 120 Makassar Membubarkan Diri

Kompas.com - 15/05/2023, 15:14 WIB
Reza Rifaldi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Organisasi Masyarakat (Ormas) B120 (Batalyon 120) Makassar resmi membubarkan diri, usai ramai jadi perbincangan akan dievaluasi polisi.

Koordinator Dewan Komando B120 Makassar, Faizal Sahabuddin mengatakan, pembubaran ormas yang didirikannya telah berkoordinasi dengan para dewan pembina B120 Makassar.

Baca juga: Ormas B120 Makassar Pasrah jika Dievaluasi Polisi

Para dewan pembina di antaranya Wali Kota Makassar Moh Ramadhan (Danny) Pomanto, Mantan Kapolrestabes Makassar Brigjen Pol Budhi Haryanto, dan Komandan Kodim 1408/BS Makassar, Letkol Inf Nurman Syahreda.

"Iya benar (dibubarkan). Saya sudah komunikasi dengan dewan pembina. Di antaranya Dandim, mantan Kapolres dan Pak wali bahwa saya izin untuk membubarkan diri," kata Faizal saat dikonfirmasi awak media, Senin (15/5/2023).

Seperti diketahui, beberapa pekan lalu, ormas B120 Makassar disorot pihak Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) karena beberapa anggotanya terlibat kasus kriminal di wilayah hukum Polrestabes Makassar.

Kasus yang melibatkan anggota B120 di antaranya, kasus perusakan di hotel Maleo, dugaan penganiayaan seorang wanita dan kasus ini diproses Polda Sulsel, dan terakhir kasus penganiayaan dua pemudik di Kecamatan Tallo, Kota Makassar.

"Satu tahun ini kami berupaya keras merubah paham (bina) adik-adik di B120 bukan perkara mudah, tapi yang kemudian muncul di publik itu hal-hal yang negatif, tidak melihat hal positif yang kami lakukan," beber Faizal.

Untuk diketahui sebelumnya, Organisasi Masyarakat (Ormas) Batalyon 120 kembali menyita perhatian. Bagaimana tidak, banyak kasus-kasus kriminal di Kota Daeng yang kerap meneror masyarakat itu dilakukan dari beberapa oknum anggota Ormas berlogo singa bersayap itu.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Komang Suartana mengatakan, pihaknya bakal melakukan evaluasi terhadap Ormas yang dibentuk guna menekan angka kejahatan jalanan hingga tawuran itu.

"Kalau membuat masyarakat tidak tentram akan kita evaluasi. Batalyon 120, kalau memang itu melakukan aksi kriminal perintah bapak Kapolda tegas ditindak," tegas Komang saat diwawancarai awak media, Jumat (28/4/2023).

Komang menegaskan bahwa tidak menutup kemungkinan Ormas Batalyon 120 bisa dibubarkan jika kerap berbuat onar hingga menganggu ketertiban masyarakat.

Baca juga: Penyebab Kanit Reskrim Polsek Tallo Dicopot, Bukan karena Gerebek Batalyon B120

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Makassar
Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Makassar
42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

Makassar
Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Makassar
Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Makassar
Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Makassar
Oknum TNI AL di Makassar Diduga Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Oknum TNI AL di Makassar Diduga Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Makassar
Alasan Jaksa Putuskan Kasasi Setelah Kades Terdakwa Pencabulan di Mamuju Divonis Bebas

Alasan Jaksa Putuskan Kasasi Setelah Kades Terdakwa Pencabulan di Mamuju Divonis Bebas

Makassar
Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Makassar
Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com