Puluhan warga dilaporkan tertimbun longsor. Selain itu, sejumlah kendaraan roda dua maupun roda empat juga ikut tertimbun.
Komandan Unit Siaga SAR Basarnas Palopo, Rifman, mengatakan, pencarian terhadap korban yang tertimbun material longsor dilakukan tim SAR gabungan Basarnas, BPBD Luwu dan Palopo, TNI, Kepolisian, Tagana, PMI, dan PSC 119 Luwu dan Palopo.
Namun, pencarian korban longsor dihentikan pada sore hari karena cuaca yang kurang mendukung.
Baca juga: Kisah Mansyur Lolos dari Longsor di Luwu, Istrinya Lompat ke Jurang untuk Selamatkan Diri
“Warga yang berada di lokasi kejadian berupaya mencari dan mengevakuasi para korban, pencarian dihentikan sore tadi sekitar pukul 16.00 Wita berhubung cuaca yakni terjadi hujan deras dan di lokasi rawan terjadi longsor susulan sehingga dihentikan. Dan besok akan dilanjutkan kembali sekitar pukul 08.00 Wita, semoga cuaca bersahabat,” kata Rifman saat dikonfirmasi di lokasi, Senin (26/4/2024).
Lanjut Rifman, tim SAR gabungan menemukan belasan korban dan telah dilakukan evakuasi, di antaranya korban meninggal, terluka, dan selamat.
“Saat ini sudah ada 14 korban yang berhasil ditemukan, dari 14 korban longsor, empat orang ditemukan meninggal dunia, lima sedang dirawat di rumah sakit, dan lainnya dalam keadaan selamat,” ucap Rifman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.