Joko juga menyebut, untuk saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian korban tersebut.
"Masih dalam proses penyelidikan, jadi tindakan kita kembali dengan adanya laporan polisi model A untuk tingkat Polsek, yah sama mengamankan TKP memeriksa saksi-saksi, memeriksa barang-barang, CCTV, olah TKP dan menunggu hasil visum dokter," kata Joko.
Untuk saat ini kata Joko, pihaknya telah memintai keterangan saksi sebanyak lima orang. Mereka semuanya yang terlihat dalam rekaman CCTV saat korban jatuh dan meninggal dunia.
"Saksi kemarin diperiksa sudah ada lima, berdasarkan rekaman CCTV itu diambil keterangannya. Sementara juga masih di police line untuk mengamankan TKP," tandasnya.
Baca juga: Aniaya Pedemo, 5 Karyawan Perusahaan Pembiayaan di Makassar Ditangkap
Sebelumnya diberitakan, seorang pria bernama Natsir meninggal dunia saat melakukan klarifikasi di salah satu kantor pembiayaan, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dia melakukan klarifikasi usai motornya ditarik kantor pembiayaan tersebut.
Sebelum dinyatakan tewas, pria 69 tahun sempat tak sadarkan diri saat berada di salah satu kantor pembiayaan yang terletak di Jalan Topas, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, pada Sabtu (26/8/2023).
Pihak keluarga dibuat kaget lantaran melihat jasad Natsir yang seperti mengalami luka di bagian kepalanya. Namun pihak keluarga belum bisa memastikan penyebab luka tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.