Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarganya Kerap Diganggu, Pemuda di Makassar Lampiaskan Kemarahan dengan Serang Mobil Patroli Sekuriti

Kompas.com - 27/07/2023, 18:21 WIB
Reza Rifaldi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 


MAKASSAR, KOMPAS.com - Tiga remaja di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), terpaksa harus berurusan dengan hukum lantaran nekat melakukan aksi penyerangan terhadap petugas keamanan atau sekuriti Gowa Makassar Tourism Development (GMTD).

Tiga remaja yang masing-masing berinisial MF (17), AS (15) dan F (17) itu diamankan polisi di lokasi persembunyian di kawasan Jalan Stadion Barombong, Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulsel, pada Kamis (27/7/2023) dini hari.

Kasi Humas Polrestabes Makassar Kompol Lando K Sambolangi mengatakan, kejadian berawal saat mobil patroli GMTD yang ditumpangi oleh Kamaruddin dan seorang rekannya Junaidi ini tengah berkeliling memantau situasi.

Baca juga: Menteri PUPR Sebut Pembangunan Kembali Stadion Mattoanging Makassar Terkendala Sengketa Lahan

"Tiba-tiba itu ada sekitar lima orang yang belum diketahui identitasnya langsung melempar mobil patroli dengan menggunakan batu yang menyebabkan kaca depan mobil patroli retak," kata Lando, kepada Kompas.com saat dikonfirmasi, pada Kamis malam.

Mendapatkan aksi penyerangan itu, dua sekuriti tersebut langsung berupaya melarikan diri.

Bahkan, mereka sempat diancam dengan anak panah busur oleh para pelaku.

"Sementara sudah ada tiga yang diamankan. Proses lebih lanjut ditangani unit PPA Sat Reskrim Polrestabes Makassar mengingat terduga pelaku masih di bawah umur," ujar dia.

Lando mengimbau agar para orangtua jangan luput dalam melakukan pengawasan terhadap anak, agar tidak terjebak ke pengaruh pergaulan yang salah.

Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono mengatakan, penyerangan mobil patroli sekuriti itu dipicu para pemuda ini marah lantaran ada keluarganya kerap diganggu oleh orang tidak dikenal (OTK).

Baca juga: Kadis PPKB Makassar Dicopot dan Turun Pangkat 1 Tingkat Setelah Berpoligami, Wali Kota: Dia Melanggar

"Menurut salah satu pelaku, ada keluarganya perempuan sering diganggu salah satu warga sekitar di situ. Jadi, ini salah sasaran, bukan itu tempatnya tidak tahu bagaimana, ini cara pelampiasan gara-gara keluarganya sering diganggu padahal bukan di situ," ucap dia.

Hingga saat ini, pihak Kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap pelaku lainnya yang telah dikantongi identitasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com