Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kadis PPKB Makassar Dicopot dan Turun Pangkat 1 Tingkat Setelah Berpoligami, Wali Kota: Dia Melanggar

Kompas.com - 26/07/2023, 16:26 WIB
Hendra Cipto,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kepala Dinas (Kadis) Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kota Makassar, Chaidir dicopot dari jabatannya dan disanksi demosi atau penurunan pangkat 1 tingkat setelah berpoligami. 

Chaidir awalnya dicopot dari jabatannya sebagai Kadis PPKB setelah adanya laporan.

Setelah menjalani pemeriksaan, Chaidir dinyatakan melanggar Peraturan Pemerintah (PP) 94 Tahun 2021 tentang Disiplin PNS.

Di mana, Chaidir berpoligami tanpa sepengetahuan pejabat pembina kepegawaian (PPK) dalam hal ini Wali Kota Makassar.

Baca juga: 4 Personel Polrestabes Makassar Dipecat, Desersi dan Terlibat Kasus Narkoba

Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto yang dikonfirmasi, Rabu (26/7/2023) membenarkan pencopotan Chaidir dari jabatannya sebagai Kadis PPKB Makassar.

"Iya, dia (Chaidir) dicopot dari jabatannya karena melanggar telah berpoligami. Dia juga kena sanksi demosi atau penurunan pangkat 1 tingkat," kata pria yang akrab disapa Danny Pomanto ini. 

Dia mengungkapkan, jika kasus ini terungkap setelah BKD mendapat laporan.

Kemudian, BKD melakukan pemeriksaan dan memberikan sanksi tersebut. 

"Dia ada izin berpoligami dari istrinya, tapi tidak diteruskan ke instansi sesuai aturan. Di mana, semua PNS harus juga mempunyai izin dari atasannya," ujar dia. 

Kini, Chaidir tidak lagi sebagai pejabat pimpinan tinggi pratama.

Baca juga: Polisi Tangkap 2 Pemerkosa Bergilir Gadis Penyandang Disabilitas di Makassar, Pelaku Pacar Korban

 

Chadiri diturunkan posisinya jabatannya menjadi pejabat administrator atau eselon III.

Sementara itu, jabatan Kadis PPKB dijabat sementara (Plt) oleh Syahruddin yang merupakan Sekretaris PPKB Makassar. 

Sedangkan Chaidir ditempatkan pada posisi tenaga analis kelurahan di bagian tata pemerintahan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com