Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Makassar Dijuluki Kota Anging Mammiri?

Kompas.com - 28/05/2023, 18:21 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Kota Makassar yang merupakan ibu kota Provinsi Sulawesi Selatan dikenal memiliki julukan sebagai Kota Anging Mammiri.

Ternyata julukan tersebut disematkan kepada Kota Makassar bukan tanpa alasan, namun terkait dengan posisi geografis dari kota tersebut.

Baca juga: Profil Kota Makassar

Dilansir dari laman Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan, anging mammiri memiliki arti yaitu angin yang bertiup semilir.

Hal ini seperti yang ada pada lagu daerah dari Provinsi Sulawesi Selatan yang berjudul Anging Mammiri.

Angin bertiup semilir yang dimaksud adakah angin yang datang dari arah pantai di sekitar wilayah tersebut.

Baca juga: Di Mana Titik Nol Kilometer Kota Makassar?

Dilansir dari laman resmi Kota Makassar, kota yang dahulu disebut Ujung Pandang ini memang terletak terletak dekat dengan pantai.

Wilayah pantai di Makassar membentang sepanjang koridor barat dan utara dan juga dikenal sebagai “Waterfront City”.

Daya tarik wisata bahari di Makassar memang sudah terkenal dengan sejuta pesonanya.

Baca juga: Daftar Wali Kota Makassar dan Masa Jabatan

Mulai dari Pantai Losari yang lokasinya tidak jauh dari pusat kota, tepatnya di Jalan Tanjung Bunga, Desa Maloku, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.

Selain dapat menikmati pemandangan, Pantai Losari juga memiliki fasilitas lengkap dengan berbagai permainan air.

Selanjutnya ada Pantai Akkarena yang menjadi spot favorit untuk berburu sunset.

Lokasinya juga tidak jauh dari pusat kota, yaitu di Jalan Tanjung Bunga, Tamalate, Kota Makassar.

Tak hanya di pantainya, sejumlah pulau yang ada di pesisir Kota Makassar juga menyimpan keindahan yang juga menarik bagi wisatawan.

Di antaranya adalah Pulau Samalona, Pulau Kodingareng Keke, Pulau Langkai, Pulau Lae-Lae, Pulau Lanjukang dan masih banyak lagi.

Untuk mengaksesnya pun sangat mudah, yaitu melalui Dermaga Kayu Bangkoa yang terletak di Jalan Penghibur 2 Kelurahan Bulo Gading, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar.

Selain melihat keindahan pulau dan menikmati sejuknya angin pantai yang berhembus, wisatawan juga dapat mencoba menikmati pesona di dasar laut.

Seperti di Pulau Samalona yang memiliki pantai dengan pasir putih dan air laut biru yang jernih juga terkenal sebagai surga snorkeling dan diving.

Ada pula Pulau Kodingareng Keke yang menawarkan spot diving dengan air laut yang biru dan terumbu karang yang indah, dengan pantai yang cocok untuk menikmati senja sambil bersantai ria.

Sumber:
balaibahasasulsel.kemdikbud.go.idmakassarkota.go.idexplore.makassarkota.go.id, dan makassar.tribunnews.com  

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Makassar
Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Makassar
1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Makassar
Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Makassar
Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Makassar
Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Makassar
42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

Makassar
Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Makassar
Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com