BONE, KOMPAS.com - Aparat kepolisian telah menetapkan satu tersangka terkait tewasnya seorang siswi SMP di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan yang diduga tewas usai diperkosa beramai ramai.
Polisi masih terus melakukan pendalaman guna mengungkap tersangka lain.
Seorang pelaku berinisial AM (15) ditetapkan sebagai tersangka atas kasus pemerkosaan yang mengakibatkan siswi SMP berinisial J (14) tewas.
Baca juga: Siswi SMP di Bone Sulsel Tewas Usai Diperkosa Ramai-ramai, Polisi Periksa 4 Teman Sekolah Korban
Penetapan tersangka ini dilakukan setelah pihak kepolisian melakukan gelar perkara berdasarkan pemeriksaan saksi dan bukti hasil visum dari rumah sakit.
"Telah ada satu tersangka dan telah kami lakukan penahanan. Tersangka ini merupakan teman sekolah korban dan juga masih di bawah umur," kata Kasat Reskrim Polres Bone AKP Bobby Rachman melalui pesan singkat, pada Jumat (24/2/2023).
Bobby menjelaskan, peristiwa pemerkosaan ini terjadi akhir bulan Februari 2023 lalu dimana hasil visum rumah sakit mengakibatkan rusaknya selaput dara korban.
"Kejadiannya diperkirakan akhir Februari hasil berdasarkan pengakuan tersangka mau pun saksi saksi yang kami periksa" kata Bobby.
Diberitakan sebelumnya, siswi SMP tewas pada Jumat (17/2/2023) setelah lima hari mendapat perawatan medis di rumah sakit.
Keluarga korban curiga anaknya menjadi korban kekerasan seksual lantaran mengeluh sakit pada alat vital hingga korban tak bisa duduk.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.