KOMPAS.com - Kapal motor (KM) Ladang Pertiwi 02 dilaporkan tenggelam di Selat Makassar pada Kamis (26/5/2022) sekitar pukul 03.30 Wita.
Informasi tenggelamnya Ladang Pertiwi baru diketahui oleh Basarnas pada Sabtu (28/5/2022).
Kapal motor dengan warna lambung kuning, putih abu-abu itu hilang saat berlayar dari Pelabuhan Paotere Makassar menuju Pulau Kalmas Pamantauang, Kabupaten Pangkep.
Awalnya jumlah penumpang Ladang Pertiwi diperkitakan 42 orang. Namun dari hasil pemeriksaan nahkoda, ABK dan penumpang selamat, KM Ladang Pertiwi 02 ternyata membawa 50 orang.
Baca juga: Polisi Tambah Pasal Pemilik dan Nakhoda KM Ladang Pertiwi Setelah Adanya Korban Tewas
Kantor Syahbandar Makassar mengatakan KM Ladang Pertiwi 02 bukan kapal yang diizinkan mengangkut penumpang dan tak memiliki izin berlayar.
Saat bersandar di Pelabuhan Paotere Makassar, KM Ladang Pertiwi disebut tidak melapor. . Begitu pun saat akan berangkat pada 25 Mei 2022 lalu, pihak Syahbandar tidak mengetahuinya.
Juragan KM Ladang Pertiwi 02, Supriadi bercerita kapal miliknya tenggelam saat melintasi Pulau Kalakuang sekitar 8 mile dari Pulau Pamantauan.
Menurutnya saat berangkat dari Pelabuhan Paotere Makassar, kondisi kapalnya baik dan cuaca bagus.
Namun saat berada di Selat Makassar dalam perjalanan ke Pulau Pamantauang, semua mesin kapal mati termasuk 2 mesin pompa air.
Supriadi bercerita saat itu angin betiup sangat kencang. Menurutnya ia sempat memerintahkan ABK dan penumpang untuk sediakan alat pelampung.
Baca juga: Operasi SAR Cari 16 Korban Tenggelam KM Ladang Pertiwi Diperpanjang 3 Hari
"Saat itu angin kencang, tiba-tiba mati mesin kapal, 2 mesin pompa air mati. Jadi, tidak bisa hidup, baku lawan ombak di sampingnya. Saat kapal mau tenggelam, saya berteriak ke ABK sama penumpang sedia alat pelampung, gabus dan tripleks," ujar Supriadi, dalam konfrensi pers yang digelar Basarnas Sulsel di atas KN SAR Kamajaya, pada Selasa (31/5/2022).
Suparidi mengaku tak tahu persis jumlah penumpang dan memperkirakan ada 31 orang penupang.
"Perkiraan saya itu penumpang ada 31, tapi yang di bilang pak desa 51orang. Itu catatannya dulu pak desa," sebut dia.
Baca juga: 2 Jenazah Korban KM Ladang Pertiwi Kembali Ditemukan, Total 3 Orang Tewas dan 31 Orang Selamat
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.