Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa Alat Isap Sabu, Anggota DPRD Maluku Fraksi Demokrat Ditangkap Polisi, Pernah Absen Saat Tes Urine

Kompas.com - 10/03/2021, 07:17 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - WW, anggota DPRD Maluku Fraksi Demokrat, ditangkap saat tiba di Bandara Pattimura Ambon atas dugaan kasus narkoba.

Saat ditangkap pada Senin (8/3/2021) sore, petugas mengamankan alat pengisap sabu dari tangan WW.

WW juga dinyatakan positif narkoba setelah dilakukan tes urine.

“Alat isap itu akan diuji lab untuk mengetahui kadar narkoba,” kata Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku, Brigjen (Pol) MZ Muttaqien, dilansir dari Tribun Ambon.

Baca juga: Anggota DPRD Maluku Ditangkap karena Kasus Dugaan Narkoba, DPD Demokrat: Kami Sangat Malu...

Menurutnya, dua alat bukti itu sudah cukup untuk menahan yang bersangkutan.

“Yang bersangkutan ditahan di Polresta,” kata dia.

Sampai berita ini ditulis, status WW masih sebagai terperiksa dan belum ditetapkan sebagai tersangka.

Baca juga: Nazaruddin, Mantan Bendum Demokrat yang Disebut Bagi-bagikan Uang ke Peserta KLB Kontra-AHY

Sempat absen saat tes urine pada Desember 2020

ilustrasi narkobashutterstock ilustrasi narkoba
WW ternyata pernah tidak hadir saat tes urine yang dilakukan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Maluku di Kantor DPRD pada Desember lalu.

Hal tersebut disampaikan abid Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNP Maluku Abner Timisela di kantor BNNP, Karang Panjang, Ambon, Selasa (9/3/2021) siang.

“Dia tidak kelihatan saat tes urine dilakukan di DPRD Desember 2020,” kata Abner.

Meski begitu, Timisella tidak dapat memastikan absennya Wellem karena sengaja menghindari pemeriksaan urine yang digelar BNNP Maluku bekerja sama dengan Kesekretariatan DPRD Provinsi itu.

Tes urine itu sendiri bertujuan mendeteksi secara dini penggunaan narkotika baik oleh pimpinan, anggota, ataupun semua pegawai sekretariat DPRD.

Baca juga: Kubu Kontra AHY Nilai AD/ART Partai Demokrat Kongres V 2020 Abal-abal

DPD Demokrat: bukan prihatin, tapi kamu merasa malu

Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Maluku, Roy Elwen PattiasinaKOMPAS.COM/RAHMAT RAHMAN PATTY Ketua DPD Partai Demokrat Provinsi Maluku, Roy Elwen Pattiasina
Menanggapi hal tersebut, Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Maluku Roy Elwen Pattiasina mengaku malu atas ulah kadernya.

Apalagi saat ini Partai Demokrat menjalani cobaan berat.

"Bukan prihatin lagi tapi kami merasa sangat malu artinya semua teman Demokrat di seluruh indonesia lagi dizalimi, kita lagi mencoba membangkitkan kebersamaan, loyalitas dan dedikasi kepada partai kok ada anggota partai yang melakukan hal ini," ungkap Roy kepada Kompas.com via telepon seluler, Selasa (9/3/201).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 Hari Terlantar di Pelabuhan Silopo, Ratusan Pemudik Akhirnya Diberangkatkan

2 Hari Terlantar di Pelabuhan Silopo, Ratusan Pemudik Akhirnya Diberangkatkan

Makassar
Begini Kondisi Istri Kedua Pelaku Pembunuhan di Makassar yang Dikabarkan Hilang

Begini Kondisi Istri Kedua Pelaku Pembunuhan di Makassar yang Dikabarkan Hilang

Makassar
Gunung Ruang Meletus, Napi dan Pegawai Lapas di Pesisir Tagulandang Ikut Dievakuasi

Gunung Ruang Meletus, Napi dan Pegawai Lapas di Pesisir Tagulandang Ikut Dievakuasi

Makassar
Kasus Suami Bunuh dan Timbun Istri di Makassar, 2 Anaknya Dapat Pendampingan Psikologi

Kasus Suami Bunuh dan Timbun Istri di Makassar, 2 Anaknya Dapat Pendampingan Psikologi

Makassar
Fakta Baru Kasus Suami Bunuh Istri di Makassar, Masih Kerabat Dekat hingga Disebutkan Tak Direstui

Fakta Baru Kasus Suami Bunuh Istri di Makassar, Masih Kerabat Dekat hingga Disebutkan Tak Direstui

Makassar
Pilkada Kota Makassar, Bakal Calon Perseorangan Harus Kumpulkan Minimal 67.402 Dukungan

Pilkada Kota Makassar, Bakal Calon Perseorangan Harus Kumpulkan Minimal 67.402 Dukungan

Makassar
 Polda Sulut Kirim Personel dan Logistik Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Polda Sulut Kirim Personel dan Logistik Bantu Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang

Makassar
Hasil Rekonstruksi Kasus Pria Timbun Jasad Istri di Makassar, Ada 51 Adegan, Korban Dianiaya Selama 3 Hari

Hasil Rekonstruksi Kasus Pria Timbun Jasad Istri di Makassar, Ada 51 Adegan, Korban Dianiaya Selama 3 Hari

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 18 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Rekonstruksi Kasus Pria Timbun Jasad Istri di Makassar Disambut Teriakan Geram Warga

Rekonstruksi Kasus Pria Timbun Jasad Istri di Makassar Disambut Teriakan Geram Warga

Makassar
Sepanjang April, Aktivitas Kegempaan Gunung Ruang Capai 1.439 Kali

Sepanjang April, Aktivitas Kegempaan Gunung Ruang Capai 1.439 Kali

Makassar
Erupsi Gunung Ruang Meningkat, SAR Evakuasi 497 Jiwa ke Tempat Aman

Erupsi Gunung Ruang Meningkat, SAR Evakuasi 497 Jiwa ke Tempat Aman

Makassar
Status Gunung Ruang Awas, Radius Aman 6 Km dari Pusat Kawah

Status Gunung Ruang Awas, Radius Aman 6 Km dari Pusat Kawah

Makassar
Gunung Ruang Sulawesi Utara Erupsi, Statusnya Naik Menjadi Awas

Gunung Ruang Sulawesi Utara Erupsi, Statusnya Naik Menjadi Awas

Makassar
Mensos Risma Temui Korban Longsor di Tana Toraja, Beri Bantuan untuk Ahli Waris

Mensos Risma Temui Korban Longsor di Tana Toraja, Beri Bantuan untuk Ahli Waris

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com