Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral, Pria Mabuk di Makassar Aniaya Seorang Perempuan

Kompas.com - 10/06/2023, 19:06 WIB
Darsil Yahya M.,
Farid Assifa

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Seorang perempuan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), terekam CCTV dianiaya oleh seorang pria yang diduga mantan suaminya.

Aksi penganiyaan itu pun viral setelah videonya tersebar di platform media sosial Instagram. 

Insiden itu terjadi di salah satu warung kopi (warkop) di Jalan Datuk Ribandang, Kecamatan Tallo pada Jumat (9/6/2023) malam. Saat melalukan penganiayaan, pria tersebut diduga dalam keadaan mabuk. 

Baca juga: Update Penemuan Bangunan Diduga Bungker Narkoba di Kampus Negeri Makassar

Kapolsek Tallo AKP Ismail yang dikonfirmasi membenarkan insiden penganiayaan dan perusakan itu. Bahkan, kata Ismail, korban sudah membuat laporan.

"Betul (terjadi aksi penganiayaan) sudah kami terima laporannya, sementara dalam lidik," kata Ismail kepada Kompas.com, Sabtu (10/6/2023).

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Tallo Iptu Sahrir mengungkapkan, pria yang melakukan penganiayaan dan perusakan itu adalah seorang sopir bernama Ismail alias Pingki (35). 

"Korbannya bernama Novrianti (32), setelah kejadian pelaku kabur," ujarnya.

Sahrir menjelaskan kronologi penganiayaan tersebut,

Pelaku awalnya mendatangi korban di tempat kerjanya di warkop, dan saat itu terjadi pertengkaran. Pelaku langsung memukul korban.

"Akibatnya korban mengalami luka di wajah wajah, selanjutnya pelaku meninggalkan korban, dan korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tallo," tuturnya.

Namun, ia mengaku belum mengetahui pasti apakah korban dan pelaku ini merupakan mantan suami istri.

"Dibilang suami istri juga tidak sah secara hukum karena tidak ada buku nikah," ungkapnya.

Saat ini, pelaku pun dalam tahap pengejaran sebab usai melakukan penganiyaan, ia langsung kabur.

"Belum (diamankan) karena setelah melakukan (pelaku langsung kabur. Sementara dalam pengejaran," tandas dia.

Berdasarkan informasi yang diterima Kompas.com, pria itu datang ke warkop untuk bertemu dengan anaknya.

Tampak dalam video, saat masuk ke warkop pria itu langsung melalukan perusakan dengan cara melemparkan barang-barang yang ada di warkop tersebut.

Baca juga: Universitas di Makassar Sebut Pernyataan Polisi Soal Bungker Narkoba di Kampus Bisa Jadi Bola Liar

Tak lama kemudian, terlihat seorang perempuan yang mengenakan daster warna kuning sambil menggendong seorang anak, dipukul oleh pria yang diduga mantan suaminya.

Anak yang digendong itu tidak terjatuh. Seorang pria yang ada di dalam warkop itu juga tampak melerai keduanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Makassar
Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Makassar
1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Makassar
Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Makassar
Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Makassar
Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Makassar
42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com