GORONTALO, KOMPAS.com - Korban meninggal dalam bencana longsor di kawasan pertambangan emas tradisional hingga Senin (8/7/2024) sore ini sudah mencapai 10 orang.
Nama korban longsor ini dituliskan di Posko SAR yang berada di Desa Poduwoma Kecamatan Suwawa Timur.
Baca juga: 22 Orang Belum Ditemukan dalam Bencana Longsor Tambang Emas Gorontalo
Korban meninggal ini adalah:
"Saat ini ada permintaan pesawat Helikopter ke Mabes Polri untuk memudahkan evakuasi dari lokasi ke bawah," kata Heriyanto Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Provinsi Gorontalo, Senin (8/7/2024).
Sedangkan korban yang sudah dievakusi sebanyak 22 orang yaitu:
"Hingga saat ini tim pencarian dan pertolongan gabungan sedang berusaha mencari 33 orang yang belum ditemukan," kata Heriyanto.
Baca juga: Update Longsor Terjang Tambang Rakyat di Gorontalo, 10 Orang Tewas dan Belasan Dilaporkan Hilang
Salah seorang warga Suwawa Timur yang tidak mau disebut namanya mengatakan, jumlah korban diperkirakan lebih dari yang sudah dilaporkan.
Ini karena banyak penambang yang berangkat secara pribadi, tidak dalam koordinasi seorang juragan tambang.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang