Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sekuriti di Makassar Diamuk Massa Usai Diduga Lecehkan Bocah 5 Tahun

Kompas.com - 19/04/2024, 21:55 WIB
Reza Rifaldi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Pria berinisial HD (30) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), diamuk massa usai diduga melakukan aksi pelecehan seksual terhadap bocah perempuan berusia 5 tahun berinisial AZ.

Aksi HD yang kesehariannya berprofesi sebagai sekuriti perumahan itu terungkap ketika korban mengadu kepada orangtuanya.

Baca juga: Dosen Universitas Pattimura yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Belum Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Peristiwa main hakim sendiri itu terjadi di Jalan Hadji Kalla, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, pada Jumat (19/4/2024) malam.

Warga yang geram dengan aksi HD langsung berbondong-bondong mencarinya. Polisi yang mendapatkan informasi langsung ke lokasi untuk mengevakuasi HD.

Dari beberapa video yang beredar, polisi nampak kesulitan mengevakuasi HD lantaran banyaknya warga. Kericuhan terjadi saat polisi mencoba membawa HD menuju mobil.

Warga menghadang petugas, lalu menganiaya HD dengan bogem mentah. Namun, dengan sigap polisi langsung menerobos kerumunan warga hingga akhirnya HD bisa dievakuasi.

Kanit Reskrim Polsek Panakkukang Iptu Sangkala mengatakan, aksi pelecehan seksual itu dilakukan HD terhadap korban yang sedang bermain di kawasan perumahan.

"Itu anak (korban) sedang bermain di sekitar situ (tempat pelaku bekerja), korban dibujuk lalu dilecehkan," kata Sangkala dikonfirmasi awak media, Jumat malam.

Korban yang takut dengan aksi HD lalu melapor ke orangtuanya. Warga pun geram hingga langsung menghakimi HD.

"Takut ini anak, lari pulang lalu melapor ke orangtuanya. Setelah itu ramai, pelaku didatangi sama keluarga korban dengan warga," jelasnya.

Kata Sangkala, proses evakuasi terhadap pelaku sempat mengalami kesulitan lantaran banyaknya warga. Hingga sempat terjadi saling dorong antara warga dan polisi.

Baca juga: Kasus Oknum Dosen Universitas Pattimura Lecehkan Mahasiswi, Rektor: Kami Serius Tangani

"Proses evakuasinya, melibatkan tim gabungan dari Polrestabes dan Polsek Panakkukang. Sempat terjadi saling dorong mendorong antara warga dengan petugas," bebernya.

Saat ini, HD pun telah diamankan di Mapolrestabes Makassar untuk pemeriksaan terkait dugaan pelecehan tersebut.

"Setelah dievakuasi langsung diserahkan ke Polrestabes Makassar," tandasnya.

Atas kelakuannya, HD terancam dengan pasal 82 UU RI nomor 35 tahun 2014 tentang perlindungan anak. Ancaman hukuman paling lama 15 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Makassar
Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Makassar
Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Makassar
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Makassar
4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Makassar
Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Makassar
20.222 Peserta Ikut UTBK 2024 di Unhas, Kampus Antisipasi Joki dan Mahasiswa Titipan

20.222 Peserta Ikut UTBK 2024 di Unhas, Kampus Antisipasi Joki dan Mahasiswa Titipan

Makassar
Bersih dari Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Dibuka Lagi

Bersih dari Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Dibuka Lagi

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Pukul 18.00 Wita

Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Pukul 18.00 Wita

Makassar
Kapal Kargo Terbakar dan Terdampar di Pulau Binongko Wakatobi

Kapal Kargo Terbakar dan Terdampar di Pulau Binongko Wakatobi

Makassar
Edarkan Obat Daftar G Tanpa Izin, Buruh Bangunan di Luwu Utara Ditangkap

Edarkan Obat Daftar G Tanpa Izin, Buruh Bangunan di Luwu Utara Ditangkap

Makassar
Tanggul Sungai Rongkong Jebol, Desa di Luwu Utara Ini Sudah 8 Hari Terendam Banjir

Tanggul Sungai Rongkong Jebol, Desa di Luwu Utara Ini Sudah 8 Hari Terendam Banjir

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com