Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye Ganjar di Makassar Dihadiri Anak-anak, Bawaslu Bilang Begini

Kompas.com - 30/01/2024, 22:45 WIB
Hendra Cipto,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kampanye akbar Calon Presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo yang digelar di UpperHills Convention Hall Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (30/1/2023), dihadiri puluhan anak-anak.

Dari pantauan di lapangan, anak-anak tersebut ikut orangtuanya yang hadir di kampanye tersebut.

Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Provinsi Sulsel, Udin Sahputra Malik yang dikonfirmasi tidak menampik banyaknya anak-anak dalam kampanye tersebut. 

Baca juga: Saat Warga Makassar Tulis Syamsul di Baju Ganjar

Saat melihat kondisi tersebut, pihaknya pun langsung berkoordinasi dengan pihak Bawaslu yang berada di lokasi kampanye.

"Kita sudah koordinasi dengan pihak Bawaslu dan pihak panitia meminta orangtua yang membawa anaknya tidak masuk dalam ruangan kampanye. Tadi panitia juga meminta anak-anak hanya di pelataran gedung dan orang tuanya yang menggunakan baju kampanye agar melepaskannya," katanya.

Saat ditanya adanya anak-anak yang berada di dalam ruangan gedung kampanye, Udin tidak menampiknya.

"Iya, memang ada beberapa yang lolos dari pantauan. Itu karena antusias warga ingin mengikuti kampanye akbar pak Ganjar," kilahnya.

Sementara itu, Ketua Bawaslu Makassar Dede Arwinsyah yang dikonfirmasi membenarkan jika banyak anak-anak yang hadir di kampanye akbar Ganjar di Makassar.

"Sudah disampaikan ke panitia. Makanya tadi panitia mengumumkan agar anak-anak tidak berada dalam area," ujarnya.

Dede menuturkan, jika anak-anak yang ikut kampanye akbar Ganjar dipastikan di luar ruangan. Karena sebelum acara dimulai, Panwascam memberikan imbauan kepada panitia.

"Pasti di luar ruangan karena tadi pas sebelum mulai, teman-teman Panwascam beri imbauan ke panitia. Panitia lalu umumkan agar anak-anak dikeluarkan dari gedung. Begitu info yang saya terima tadi," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Makassar
Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Makassar
1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Makassar
Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com