Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Depan Mahasiswa Unhas, Mahfud Sebut Hukum di Indonesia Tidak Jelas dan Compang-camping

Kompas.com - 13/01/2024, 18:58 WIB
Reza Rifaldi,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD menyebut selama ini penegakan hingga pelaksanaan hukum di Indonesia compang-camping atau tidak karuan. 

Hal itu disampaikan Mahfud saat pemaparan gagasan dan visinya di hadapan ratusan mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Sabtu (13/1/2024). 

Kata dia, program utama yang bakal menjadi prioritasnya ialah menjadikan hukum sebagai panglima tertinggi agar mampu mensejahterakan kehidupan rakyat. 

Baca juga: Pesta Rakyat Ganjar-Mahfud di Purwokerto Ricuh, PDI-P Lapor Polisi

"Dari visi adalah, menjadikan hukum sebagai panglima untuk kesejahteraan rakyat. Kesejahteraan rakyat panglimanya adalah hukum atau penegakan hukum untuk kesejahteraan rakyat," ujar Mahfud. 

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) itu juga menyebut bahwa selama ini proses penegakan hukum di Indonesia compang-camping. 

"Hukum itu di Indonesia nih, itu tidak bisa disembunyikan memang hukum kita compang-camping, pembuatannya compang-camping, pelaksanaan compang-camping, itu hasil SIGI lembaga internasional yang berpusat di Jerman," ungkapnya. 

Bahkan Mahfud mengungkapkan bahwa tidak jelasnya proses hukum di Indonesia bisa bermuara pada praktik korupsi. 

Baca juga: Mahfud MD Tak Lakukan Persiapan Menghadapi Debat Keempat Cawapres

"Itu di Indonesia hukum tidak ada kepastian penegakannya, tidak jelas, orang minta izin usaha dikasih IUP. Belum digarap sudah diterbitkan ke orang lain, atau ditunda-tunda lalu dikorupsi lagi," bebernya. 

Diketahui, calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 3 Mahfud MD hadir di depan ratusan mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Sabtu (13/1/2024). 

Mahfud hadir untuk menyampaikan visi dan gagasannya dalam program pencalonannya bersama Ganjar Pranowo dalam Pilpres 2024

Dalam acara bertajuk "Bedah Gagasan dan Visi Calon Pemimpin Bangsa" Mahfud MD bakal diuji beberapa guru besar Unhas Makassar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Makassar
6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

Makassar
Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Makassar
Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com