Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sebut Peluru Nyasar yang Lukai Lansia di Makassar Berasal dari Senpi Pabrikan

Kompas.com - 09/01/2024, 17:54 WIB
Darsil Yahya M.,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

 

MAKASSAR,KOMPAS.com - Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana mengungkapkan peluru nyasar yang melukai lansia berinisial N di Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar berasal dari senjata api (senpi) pabrikan.

Namun Devi Sujana mengaku, belum bisa menyimpulkan secara pasti jenis senpi pabrikan seperti apa. Pasalnya, saat ini Tim Labfor Polri masih memeriksa jenis peluru atau proyektil tersebut.

"Ciri-ciri sementara mungkin kami belum bisa menyampaikan. Cuman, kalau sekilas dari proyektil ini ada bekas ulir, goresan dari laras, kemungkinan besar ini berasal dari senjata pabrikan, bukan rakitan," kata Devi kepada awk media di Mapolrestabes Makassar, Selasa (9/1/2023).

Baca juga: Peluru Nyasar Jatuh dari Atap Rumah, Lukai Lansia di Makassar

"Maksudnya berasal dari pabrik bukan dari buatan rakitan. Kalau rakitan kan mulus biasanya. Pabrikan biasa ada mereknya, tapi kita belum bisa menyimpulkan yah," sambungnya.

Saat ditanya apakah senpi pabrikan yang dimaksud sering digunakan oleh instansi resmi negara, Devi juga menyatakan belum bisa menyimpulkannya.

"Kita belum bisa menyimpulkan yah, yang jelas berasal dari pabrikan tapi untuk lebih jelasnya masih nunggu (Labfor) ini berasal dari senjata apa karena di luar kewenangan kami untuk menentukan jenis senjata apa," tuturnya.

Begitupun soal panjang peluru tersebut, pihaknya belum bisa mengidentifikasinya.

"Belum (diidentifikasi), nanti masih menunggu hasil Labfor untuk panjang, ukuran dan sebagainya baru kita bisa menyimpulkan senjata dari jenis apa," ucapnya.

Lebih lanjut, dia mengatakan kemungkinan peluru tersebut berasal dari luar rumah karena masuk melalui atap dan melukai paha nenek 61 tahun tersebut.

"Kita juga masih melakukan penyelidikan, terhadap kemungkinan adanya penembakan di sekitar TKP pada saat kejadian," bebernya.

Meski demikian, sejauh ini pihaknya belum menemukan laporan insiden penembakan sebelum lansia N terkena peluru nyasar di pahanya.

"Tidak ada, itukan kejadian sekitar jam 3 subuh, korban merasa sakit kemudian dingin, dan korban belum menyadari itu peluru nyasar masuk (di paha)," jelasnya.

Sementara korban, lanjut Devi, baru menyadari ada luka di pahanya sekitar Pukul 06.00 Wita, Setelah itu korban menghubungi saudaranya untuk dibawa ke Rumah Sakit (RS) Ibnu Sina Makassar.

"Sekitar jam 6 pagi baru nelpon saudaranya dan dilihat ada bolong (di paha). Baru jam 7 pagi baru di bawa ke RS Ibnu Sina. Dari sana baru ketahuan setelah di rontgen itu ada proyektil di kakinya (paha). Jadi malam itu (saat kejadian) belum tahu ada peluru masuk ke pahanya," tandasnya.

Baca juga: Polisi Selidiki Jenis Peluru Nyasar yang Lukai Paha Lansia di Makassar

Diberitakan sebelumnya, Unit Reskrim Polrestabes Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) masih menyelidiki jenis peluru nyasar yang melukai paha seorang lansia berinisial N di Kelurahan Rappokalling, Kecamatan Tallo, Makassar pada Minggu (7/1/2024).

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana mengatakan, saat ini Tim Labfor Polri sedang memeriksa jenis peluru atau proyektil dan jenis senjata api (senpi) yang melukai paha nenek 61 tahun itu.

"Jadi nanti Tim Labfor melihat itu, jenis apa ini pelurunya dan senjatanya revolver atau pistol. Kalau hasil olah TKP, pelurunya masuk lewat atap, jadi jatuhnya peluru itu agak miring, tidak tegap," kata Devi kepada awak media, Selasa (9/1/2023).

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Makassar
Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com