Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan 4 Nelayan di Konawe Selatan, 1 Anggota Polisi Ditahan

Kompas.com - 25/11/2023, 11:39 WIB
Kiki Andi Pati,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KENDARI, KOMPAS.com- Direktorat Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Sulawesi Tenggara (Sultra), menahan Bripka AT, anggota polisi dari Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Sulawesi Tenggara, terkait penembakan empat nelayan asal Desa Cempedak, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Jumat (24/11/2023).

Dalam peristiwa itu, satu nelayan bernama Maco (40) tewas dan tiga orang lainnya mengalami luka.

Baca juga: Polisi Diduga Tembak 4 Nelayan di Konawe Selatan, 1 di Antaranya Tewas

Kabid Propam Polda Sultra Kombes pol Moch Sholeh mengatakan, Bripka AT ditahan di tempat khusus (dipatsus) selama 30 hari mulai Sabtu (25/11/2023), untuk menjalani pemeriksaan.

Baca juga: Viral Video Pembubaran Paguyuban dan Pengembalian Iuran ASN di Boyolali untuk Pilpres, Ini Kata Sekda

"Benar, dipatsus 30 hari guna memudahkan pemeriksaan," kata Sholeh dalam pesan WhatsApp, Sabtu.

Selain menahan AT, pihaknya juga menyita satu pucuk senjata api laras panjang SS1V5 beserta sebuah magazen berisi tiga butir peluru. 

Sebelumnya diberitakan, empat nelayan dari Desa Cempedak, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara ( Sultra), ditembak diduga oleh petugas dari Polairud Polda Sultra di perairan Pulau Cempedak, Jumat (24/11/2023) pukul 05.00 Wita. 

Satu orang nelayan bernama Maco (40) meninggal di lokasi kejadian, sementara tiga orang lainnya bernama Putra (16), Ucok (23), Allung (17), menjalani perawatan di rumah sakit dan puskesmas.

Korban meninggal mengalami luka tembakan di dada sebelah kanan tembus ke belakang, dan terdapat luka sayatan di beberapa bagian tubuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com