Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pusat Laut Donggala: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Kompas.com - 14/10/2023, 16:13 WIB
Dini Daniswari

Editor

Bahkan bagi pengunjung yang memiliki nyali dapat melompat dari bibir sumur setinggi lima hingga tujuh meter tersebut.

  • Menikmati pemandangan pantai

Aktivitas lain yang dapat dilakukan adalah menikmati pemandangan pantai Donggala yang terkenal dengan pasir putihnya.

  • Menuju pulau

Ada sebuah pulau kecil yang terletak tidak jauh dari bibir pantai. Anda dapat menuju pulau tersebut jika air laut sedang surut.

Baca juga: Berlabuh di Pantai Labuana, Donggala

  • Menikmati sunset

Pantai Donggala merupakan salah satu tempat untuk menikmati lembayung menjelang matahari terbenam.

  • Keliling naik perahu

Terdapat perahu sewa yang dapat digunakan untuk keliling pantai dengan biaya sekitar Rp 10.000 per orang. 

Asal-usul Nama Pusat Laut Donggala

Nama Pusentasi atau Pusat Laut berasal dari bahasa suku Kaili, suku terbesar di Sulawesi Tengah.

Kata Pusen berarti pusat dan Tasi berarti laut.

Berdasarkan cerita yang berkembang, Pusat Laut tersebut merupakan peristiwa alam yang terbentuk akibat ambrolnya tanah secara tiba-tiba ke dalam tanah dengan bentuk melinggar seperti sumur.

Penyebab runtuhnya permukaan tanah yang memunculkan air yang diperkirakan karena letaknya berdekatan dengan bibir pantai.

Tips Wisata Pusat Laut Donggala

  • Bagi pengunjung yang tidak dapat berenang, dilarang berenang atau melompat di sumur. Sebab kedalaman sumur mencapai kurang lebih 7 meter sehingga cukup berbahaya bagi yang tidak terampil berenang.
  • Gunakan pakaian renang yang aman karena bebatuan sekitar sumur dapat melukai tubuh.
  • Pengunjung dapat membawa makanan sediri karena sekitar sumur hanya terdapat warung yang menyediakan makanan ringan.
  • Menjaga kebersihan Pusentasi dan jangan membuang sampah ke dalam Pusentasi.
  • Untuk informasi, tidak ada sinyal untuk semua operator sehingga pengunjung tidak dapat menggunakan telepon genggam.

Harga Tiket Masuk Pusat Laut Donggala

Pengunjung yang ingin menikmati wisata Pusat Laut Donggala akan dikenakan biaya sekitar Rp 2.000 hingga Rp 5.000 sebagai ganti tarif parkir. 

Baca juga: Wisata Hutan Mangrove Jomblo di Donggala, Sulawesi Tengah

Rute Pusat Laut Donggala

Jarak Palu Donggala sekitar sekitar 69,8 kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih hampir dua jam menggunakan kendaraan motor maupun mobil.

Perjalanan akan melalui Jalan Tolitoli-Palu.

Fasilitas wisata Pusat Llaut Donggala cukup lengkap, yakni tersedia toilet, parkir luas, warung, dan gazebo. 

Sumber:

Google Maps, www.djkn.kemenkeu.go.id, dan jadesta.kemenparekraf.go.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Makassar
Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Makassar
Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com