KOMPAS.com - Aksi perkelahian sejumlah emak-emak terjadi di tengah jalan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Selasa (25/7/2023) malam.
Peristiwa yang terjadi di bilangan Jalan Urip Sumiharjo 6, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar ini terekam video hingga menjadi viral di media sosial.
Aksi tersebut buntut adanya penganiayaan menggunakan busur panah terhadap seorang pemuda bernama Adriano Sukandi (26) yang dilakukan oleh tetangganya sendiri.
Baca juga: Viral, Video Emak-emak Adu Jotos dan Saling Jambak di Makassar
Kapolsek Panakkukang Kompol Saharuddin mengatakan, para emak yang terlibat perkelahian itu merupakan tetangga.
Dia menjelaskan duduk perkara terjadinya perkelahian emak-emak tersebut.
Peristiwa bermula dari kesalahpahaman antara Ariatman (28) dan korban Adriano Sukandi (26).
Menurut dia, Ariatman tidak terima adiknya ditegur Andriano saat balap-balapan di tengah jalan.
"Ketersinggungan karena sehari sebelumnya si korban (Andriano) menegur adek pelaku yang naik (balap-balapan) sepeda," ujar dia, Rabu (26/7/2023).
Adriano yang tengah asyik duduk-duduk di tepi jalan pun tiba-tiba dihampiri Ariatman.
Ariatman menghampiri sambil menenteng busur lengkap dengan pelontarnya.
"Korban sedang duduk-duduk di depan rumahnya tiba-tiba pelaku datang dan langsung membentangkan anak panahnya (busur) mengarahkan ke korban dan langsung melepaskan anak panahnya," ujar dia.
Andriano pun terkena lesatan anak panah atau busur itu di bagian paha.
Setelah itu, dia sempat mengejar pelaku lalu terlibat perkelahian. Namun perkelahian itu dilerai warga yang ada di lokasi.
Akibat peristiwa itu, korban mengalami luka akibat tertancap anak panah di bagian paha sebelah kirinya hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit (RS).
Hal ini lah yang menyebabkan pertikaian antara keluarga korban dan pelaku terjadi.