Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menyoal Temuan Bungker Narkoba di Kampus Ternama di Makassar, Ada 3 Kg Sabu yang Telah Beredar

Kompas.com - 09/06/2023, 09:19 WIB
Rachmawati

Editor

"Saya yakin pasti ada aktor dibalik itu. Kita akan kejar, siapa di belakang semuanya ini," tegasnya lagi.

Baca juga: Polisi Endus Jaringan Besar Peredaran Narkoba Dalam Kampus di Makassar, Jaringan Lapas

Untuk itu, Dodi berharap pihak kampus dapat bekerjasama dengan kepolisian untuk mengungkap kasus itu.

Sebab, di mata Dodi, temuan buker di dalam lingkungan kampus itu sangatlah miris.

"Saya berharap juga pihak kampus jangan gerah, jangan lantas under estimate," ucap Dodi.

"Justru kita merapatkan barisan, mengidentifikasi mahasiswa-mahasiswa atau komponen civitas akademika yang terindikasi," imbuhnya.

Minta polisi buka secara transparan

Sementara itu Ketua Gerakan Nasional Anti Narkotika (Granat) Sulawesi Selatan (Sulsel) Jamil Misbach mengatakan, polisi seharusnya mampu membuka secara terbuka temuan bungker narkoba itu menghindari pemikiran negatif masyarakat.

"Menurut saya, kalau ada bungker, kenapa tidak di-publish, bahwa adabungker  di universitas ini. Langsung saja disebut keberadaan bungker itu baru diselidiki siapa yang punya," kata Jamil saat dikonfirmasi awak media, Jumat (9/6/2023).

Jamil menyebut, seharusnya aparat kepolisian tidak memberikan informasi yang setengah-setengah ke ruang publik.

Baca juga: Anggota DPRD Lombok Tengah yang Pesta Sabu Direhabilitasi di RSJ

"Jangan dibuka setengah. Kan kalau ini dibuka setengah bahwa ada bungker gitu (menimbulkan pernyataan)," terang Jamil.

Ia pun berharap agar semua yang terindikasi terlibat dalam peredaran narkoba di dalam kampus dapat ditangkap termasuk dalang atau aktor pemasoknya yang disebut polisi dikendalikan dari dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas).

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Reza Rifaldi | Editor : Khairina, Ardi Priyatno Utomo), Tribun Timur

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Hamil 2 Bulan, Calon Jemaah Haji asal Makassar Batal Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 12 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Motif Kasus Pembunuhan Pelajar SMK di Mamuju Terungkap, Pelaku Sakit Hati karena Kerap Di-bully

Makassar
Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Makassar
'Harusnya Bapak yang Berangkat Haji....'

"Harusnya Bapak yang Berangkat Haji...."

Makassar
Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Makassar
Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Makassar
Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com