Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kader Partai Bulan Bintang di Makassar Ditemukan Tewas di Rumahnya, Kondisi Sudah Membengkak dan Mengeluarkan Bau Busuk

Kompas.com - 12/05/2023, 15:43 WIB
Reza Rifaldi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Salah satu kader dari Partai Bulan Bintang ditemukan tewas dalam kamar rumahnya di BTN Citra Tello, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Jumat (12/5/2023) sekitar pukul 13:00 Wita, siang tadi.

Saat ditemukan, kondisi jasad pria yang diketahui bernama Aris Syamsul (51) sudah dalam kondisi membengkak dan sudah mengeluarkan bau busuk.

Baca juga: Mayat Dicor di Depot Air Isi Ulang Semarang, Pemilik Ruko Cium Bau Busuk Sejak Sabtu

Warga sekitar pun dibuat geger dengan penemuan jasad tersebut. Ia ditemukan pertama kali oleh warga yang curiga lantaran mencium aroma busuk usai melaksanakan Shalat Jumat di masjid.

Kasi Humas Polrestabes Makassar, Kompol Lando K Sambolangi membenarkan perihal penemuan jasad tersebut. Kata dia, saat dilakukan pemeriksaan di tubuh jasad nahas itu tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan.

"Jadi awalnya itu warga mencium aroma kurang sedap, setelah dicek ternyata berasal dari rumah Almarhum. Warga langsung mendobrak pintu untuk dicek, dan didapati korban di atas tempat tidur sudah tak bernyawa," kata Lando saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat siang.

Kata Lando, dari hasil keterangan pihak keluarga Aris Syamsul memang sudah lama mengidap penyakit gagal ginjal hingga beberapa kali keluar masuk Rumah Sakit (RS). Polisi pun menyimpulkan bahwa korban diduga tewas akibat penyakit yang dideritanya.

"Memang korban telah lama menderita penyakit ginjal dan pernah mendapat perawatan, serta korban telah beberapa hari tidak kelihatan. Korban tinggal seorang diri di rumahnya," ucapnya.

Dari hasil pemeriksaan di lokasi, polisi juga menemukan beberapa identitas korban, salah satunya Kartu Tanda Anggota (KTA) dari Partai Bulan Bintang dengan nomor anggota 53.21.09.14.0208.

Saat ini, jasad Aris Syamsul telah diserahkan ke pihak keluarga untuk disemayamkan, mengingat pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi.

Baca juga: Mayat Dicor di Depot Air Isi Ulang Semarang, Warga Cium Bau Busuk, Polisi Duga Korban Pembunuhan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Makassar
6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

Makassar
Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Makassar
Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Makassar
KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Imbas Pesawat Garuda Alami Kendala Mesin, Penerbangan Jemaah Haji Kloter 6 Makassar Dibagi Dua

Makassar
Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Rumah Mewah Milik Pengusaha di Makassar Disatroni Maling, Brankas Isi Emas Raib

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com