Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Terjebak Macet dan Buka Puasa di Jalan karena Blokade Massa Penolak UU Cipta Kerja, Ini Kata Wali Kota Makassar

Kompas.com - 06/04/2023, 21:34 WIB
Hendra Cipto,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Beberapa hari terakhir, massa penolak UU Cipta Kerja memblokade jalan hingga masyarakat Kota Makassar terjebak macet dan terpaksa berbuka puasa di jalanan.

Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto yang dikonfirmasi, Kamis (6/4/2023) meminta demonstran tidak memblokade jalan dan mengganggu aktivitas masyarakat di bulan suci Ramadhan.

"Memang demo bagian dari demokrasi, tapi jangan sampai tutup jalan yang mengganggu aktivitas masyarakat di bulan suci Ramadhan. Akibatnya, masyarakat terjebak macet hingga berbuka puasa di jalanan," kata pria yang akrab disapa Danny Pomanto ini.

Baca juga: Massa Aksi Tolak UU Cipta Kerja Blokade Jalan AP Pettarani Makassar, Pengendara Terjebak Macet dan Buka Puasa di Jalan

Saat ditanya pendemo tersebut bukan dari kalangan mahasiswa seperti yang diungkapkan Rektor UNM Prof Husain Syam, Danny Pomanto meminta pihak berwajib dalam hal ini kepolisian mengambil langkah-langkah persuasif.

"Apalagi kalau bukan mahasiswa, lalu mereka demo tutup jalan. Dilakukan dulu pendekatan persuasif, tapi kalau masih mengindahkan. Ya silakan aparat kepolisian mengambil tindakan apa yang harus dilakukan," ujarnya.

Sebelumnya telah diberitakan, ratusan pengendara di Jalan AP Pettarani, tepatnya di depan Kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) Makassar, terjebak macet hingga 3 jam, Kamis (6/4/2023). Kemacetan itu terjadi akibat adanya aksi unjuk rasa puluhan mahasiswa.

Seorang pengendara roda empat yang enggan disebutkan namannya mengaku terjebak sejak pukul 16:00 Wita.

Saking kesalnya, pengendara pria tersebut mengajak para pengendara untuk membuka paksa blokade jalan dengan cara membubarkan massa.

"We ayomi (ayo) maju, bubarkan kalau tidak mau buka jalan," ujarnya.

Sementara, Rektor UNM Prof Husain Syam menyebut sejumlah orang yang melakukan aksi tutup jalan di depan kampusnya bukan dari kalangan mahasiswanya.

"Mereka bukan mahasiswa UNM. Kami ke sini ada dekan, dosen, lihat pergi kenali ternyata bukan mahasiswa UNM," tegasnya.

Dia mengatakan, para pengunjuk rasa tersebut merupakan orang luar yang menggelar aksi di depan UNM Makassar.

"Oleh karena itu bukan saya punya urusan untuk mengamankan mereka. Seandainya mahasiswa saya suruh mereka bubar tapi bukan jadi ini tugasnya keamanan," tandasnya.

Baca juga: Ratusan Mahasiswa Blokade Jalan Antarprovinsi di Makassar, Demo Tolak UU Cipta Kerja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Makassar
6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

Makassar
Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Makassar
Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Makassar
KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com