Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hilang Tiga Hari, Kakek di Gowa Ditemukan Tewas di Dalam Sumur

Kompas.com - 31/08/2022, 20:42 WIB
Abdul Haq ,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

GOWA, KOMPAS.com - Warga di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat di dalam sumur.

Saat ditemukan, kondisi mayat sudah membusuk. Aparat kepolisian yang melakukan penyelidikan belum menemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad korban. Sementara pihak keluarga mengaku bahwa korban telah tiga hari menghilang.

Baca juga: Pria Asal Bekasi Ditemukan Tewas di Sungai Sukabumi

Jasad korban, Mappa Daeng Tiro (69) ditemukan pada pukul 12:30 WITA Rabu, (31/8/2022) di dalam sebuah sumur berukuran 1 diamater di Borongbilalang, Kelurahan Kalebajeng, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa.

Jasad korban ditemukan oleh pihak keluarga yang sengaja melakukan pencarian lantaran korban diketahui telah menghilang sejak tiga hari yang lalu.

"Pertama saya lihat sandal dan topinya di pinggir sumur dan ada bau dari dalam ternyata sudah meninggal," kata Mustari Daeng Jalling, kerabat korban yang ditemui Kompas.com di lokasi kejadian.

Jasad korban kemudian dievakuasi oleh warga dan dibawa ke rumah duka, Dusun Parang Berupa, Desa Maccinibaji, Kecamatan Bajeng yang berjarak 1 kilometer dari lokasi penemuan mayat.

"Korban dilaporkan menghilang sejak tiga hari yang lalu, dan oleh pihak keluarga melakukan pencarian di rumah rumah kerabat tapi tidak ada hasil. Akhirnya pencarian dialihkan ke sekitar areal persawahan. Korban kemudian ditemukanlah korban dibawa sumur dan keadaan sudah meninggal dunia," kata AKP Bachtiar DN, Kapolsek Bajeng yang dikonfirmasi Kompas.com di sela olah TKP.

Tim Inafis Polres Gowa yang tiba di rumah duka kemudian melakukan identifikasi. Dari hasil identifikasi ini polisi tidak menemukan adanya tanda kekerasan pada jasad korban.

"Dari hasil identifikasi dan olah TKP kami belum menemukan adanya tanda tanda kekerasan pada tubuh korban namun kami tetap melakukan penyelidikan untuk mengungkap penyebab pasti tewasnya korban," kata AKP Bachtiar.

Baca juga: Sebuah Rumah di Ketapang Kalbar Terbakar, Satu Orang Ditemukan Tewas

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Makassar
Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Makassar
1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Makassar
Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Makassar
Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Makassar
Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Makassar
42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com