Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.500 Personel Gabungan Amankan Nataru di Makassar, 20 Gereja Dijaga Ketat

Kompas.com - 19/12/2023, 20:37 WIB
Reza Rifaldi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Makassar telah menyiapkan penjagaan ketat jelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023.

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan, untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) pada saat Nataru pihaknya telah mempersiapkan ribuan personel gabungan.

"Tahun baru atau malam tahun baru tahun 2024 rencana Polrestabes Makassar akan melibatkan personil sebanyak 1.500 TNI-Polri dan juga instansi terkait lainnya," kata Ngajib kepada wartawan saat ditemui di Mapolrestabes Makassar, Selasa (19/12/2023).

Baca juga: 600.000 Wisatawan Diprediksi Padati Bali Saat Libur Nataru

Ngajib mengatakan, pihaknya juga telah melakukan pemetaan sejumlah gereja untuk pengamanan. Ada kurang lebih 20 gereja yang akan diprioritaskan untuk dijaga ketat.

"Untuk pelaksanaan operasi lilin 2023, pengamanan ada jumlah gereja sebanyak 158 gereja yang kita amankan. Dan ada gereja prioritas sebanyak 20 gereja. Ada juga unit penjinak bom (Jibom) untuk sterilisasi," ungkapnya.

Selain itu, perwira polisi berpangkat tiga bunga tersebut mengungkapkan, bahwa penjagaan juga bakal diperketat di wilayah-wilayah perbatasan Kota Makassar.

"Pos pengamanan yang ada untuk Polrestabes Makassar kita melaksanakan sistem penyekatan yaitu di daerah perbatasan-perbatasan yang meliputi dari wilayah perbatasan dengan Kota Makassar," ucapnya.

Wilayah penyekatan itu terdiri dari Jalan Barombong (batas wilayah Gowa-Makassar), Jalan Sultan Alauddin (batas wilayah Gowa-Makassar), Jalan Jipang Raya (batas wilayah Gowa-Makassar), Jalan Hertasning (batas wilayah Gowa-Makassar), Jalan Bumi Tamalanrea Permai (BTP) (batas Maros-Makassar).

Pihaknya juga bakal melakukan operasi untuk penertiban peredaran petasan pada perayaan tahun baru. Ngajib bilang, pihaknya melarang ada peredaran petasan nantinya.

"Tentunya kalau petasan kita larang untuk penggunaan petasan kemudian untuk Kembang api. Kita akan operasi kita akan lakukan operasi tindakan tegas tentunya untuk memberikan kenyamanan dan ketertiban masyarakat di Kota Makassar untuk pelaksanaan Natal dan Tahun Baru," tandasnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Makassar
Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Makassar
42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

Makassar
Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Makassar
Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Oknum TNI AL Diduga Tembak Warga Sipil, Danlantamal VI: Proses Hukum Terus Berjalan

Makassar
Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Kronologi Oknum TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Makassar
Oknum TNI AL di Makassar Diduga Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Oknum TNI AL di Makassar Diduga Tembak 2 Warga Sipil, 1 Orang Tewas

Makassar
Alasan Jaksa Putuskan Kasasi Setelah Kades Terdakwa Pencabulan di Mamuju Divonis Bebas

Alasan Jaksa Putuskan Kasasi Setelah Kades Terdakwa Pencabulan di Mamuju Divonis Bebas

Makassar
Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Makassar
Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com