Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas PPK Luwu Ditemukan Tewas di Hotel Makassar Usai Ikut Bimtek

Kompas.com - 17/12/2023, 13:13 WIB
Reza Rifaldi,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com- Seorang petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) asal Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) berinisial YH (37), ditemukan tewas dalam kamar di salah satu hotel di Jalan Andi Djemma, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sabtu (16/12/2023) malam. 

Kerabat YH, Kemal mengungkapkan, YH baru saja mengikuti kegiatan Bimbingan Teknik (Bimtek) untuk persiapan pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) untuk pemilihan umum (Pemilu). 

Baca juga: Belajar dari Pemilu Sebelumnya, Prabowo: Satu Lawan Terlalu Banyak

"Ini ada Bimtek. Informasi (meninggal dunia) saya dapat dari temannya, dari PKPU yang ikut Bimtek," kata Kemal kepada wartawan di lokasi, Sabtu malam. (16/12/2023) malam.

Kemal mengungkapkan, pihak keluarga sudah merasa gelisah sejak pagi lantaran YH sudah sulit untuk dihubungi. 

"Keluarga dari pagi sudah gelisah memang. Tidak ada informasi masuk, saya telpon (YH) juga dari sore tidak ada angkat," ucapnya. 

Baca juga: Pasang Foto Caleg di Story WA, Seorang PPS di Blora Disanksi

Kemal juga menduga bahwa YH tewas lantaran penyakit yang telah lama diidapnya. 

"Bisa jadi ada riwayat penyakitnya ini almarhum," tandasnya. 

Menurut informasi, YH telah mengikuti Bimtek sejak 16 Desember 2023.

Sementara, Kapolsek Rappocini AKP Muh Yusuf mengatakan, jasad YH ditemukan berawal saat pihak hotel melakukan pengecekan kamar. 

"Saat magrib tadi kami dikabari pihak hotel untuk mengecek kamar korban. Kemudian setelah memastikan korban meninggal dunia, kami menghubungi Dokpol dan Inafis Polrestabes Makassar untuk melakukan pengecekan," ungkap Yusuf. 

Yusuf mengungkap, dari hasil pemeriksaan terhadap jasad YH tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan atau benda mencurigakan dalam kamar YH. 

"Saat ini jasad sudah dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar untuk dilakukan pemeriksaaan. Tidak ada tanda-tanda lain atau kekerasan," tandasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Update Banjir Sidrap Sulsel, Ratusan Warga Mengungsi, Bantuan Perbekalan Makanan dan Air Bersih Dinantikan

Makassar
6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

6 Jam Geledah Rumah Adik SYL di Makassar, Penyidik KPK Bawa Keluar Dua Koper Warna Gelap

Makassar
Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Pencuri Brankas Perhiasan Milik Pengusaha di Makassar Ditangkap, Dilumpuhkan saat Kabur

Makassar
Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Sempat Tertunda Keberangkatannya, Jemaah Haji Kloter 5 Makassar Sujud Syukur Saat Tiba di Madinah

Makassar
KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

KPK Geledah Rumah Mewah Adik SYL di Makassar

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 16 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com