Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penemuan Jasad Sepasang Kekasih di Makassar, Awalnya Dicari Keluarga karena HP Tak Aktif

Kompas.com - 16/11/2023, 08:40 WIB
Reza Rifaldi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Penemuan dua jasad pria dan wanita yang diduga merupakan pasangan kekasih di Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), masih menyisakan misteri.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com di lokasi, dua jasad yang ditemukan tersebut masing-masing yakni pria berinisial IAY (26) dan wanita berinisial AK (26).

Dari pantauan, sekitar pukul 00:05 Wita, dini hari. Kedua jasad itu dibawa ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Makassar untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Baca juga: 2 Jasad Ditemukan Membusuk dalam Kamar Indekos di Makassar, Warga Heboh

Terlihat juga, polisi mengamankan sejumlah barang di kamar indekos yang dicurigai berhubungan dengan kematian kedua korban.

Dari informasi, saat ditemukan posisi kedua jasad itu tergeletak di lantai indekos. Posisi pria tertelungkup di depan pintu kamar. Sedangkan posisi jasad wanita terbaring di pinggiran tembok tertutup selimut berwarna biru.

Salah satu warga Rusdi (37) menjelaskan bahwa awal mula ditemukannya kedua jasad itu. Dia mengatakan awalnya pihak keluarga datang untuk mengecek.

"Tadi ada itu keluarganya datang jam 20:00 Wita, katanya nomornya itu si perempuan (AK) tidak aktif beberapa hari," kata Rusdi, berbincang dengan Kompas.com di lokasi.

Tak lama, pihak keluarga keget mencium aroma kurang sedap dari dalam kamar indekos tersebut. Sehingga meminta bantuan warga.

"Pas dibuka kaca kamar sudah bau sekali, makanya langsung dihubungi polisi," bebernya.

Sementara itu, Kapolsek Tamalate AKP Aris Sumarsono mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penyebab kematian kedua korban.

"Kejadiannya kami masih lidik. Terkait dengan laporannya ditemukan sekitar jam 20.30 Wita dan kita langsung melakukan pemeriksaan di lokasi," kata Aris kepada awak media di lokasi, Kamis (16/11/2023) dini hari.

Aris juga menjelaskan bahwa berdasarkan keterangan pihak keluarga, kedua korban merupakan pasangan kekasih.

"Betul ditemukan di dalam rumah kos. Ditemukan ada dua jenazah. Menurut keluarganya bukan suami istri, yang laki-laki penghuni kos," ucapnya.

Perwira polisi berpangkat tiga balok ini mengungkapkan pihaknya masih belum bisa memastikan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh keduanya. Hal ini karena yang sudah dalam kondisi membengkak.

"Kondisinya berdasarkan keterangan Dokpol, diperkirakan meninggal empat atau lima hari, belum bisa diidentifikasikan (tanda-tanda kekerasan)," tandasnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com