Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jurnalis Wanita Makassar Meninggal Usai Terlindas Truk Enam Roda

Kompas.com - 25/09/2023, 20:08 WIB
Reza Rifaldi,
Khairina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com- Jurnalis wanita bernama Nur Afni Aripin (23) meninggal dunia usai mengalami kecelakaan lalu lintas di kawasan Jalan Poros Pammanjengan, Moncongloe, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Senin (25/9/2023) sore.

Diketahui jurnalis wanita Kota Makassar, Sulsel, itu tewas di lokasi kejadian lantaran terlindas truk dan mengalami luka parah di bagian kepalanya.

Kapolsek Moncongloe Iptu Suhardi mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 16.05 Wita.

Baca juga: Soal Kecelakaan Bawen, Polisi Akan Periksa Perusahaan yang Naungi Truk Maut

 

Korban diketahui menggunakan kendaraan roda dua dengan nomor polisi DP 2962 SI. 

Sementara, truk pengangkut material dengan nomor polisi DD 9789 LN beserta sopirnya DL (50) telah diamankan polisi untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

"Jadi berdasarkan laporan sementara tadi kejadiannya depan perumahan Sentraland, korban meninggal dunia karena terlindas truk. Lukanya di kepala," kata Suhardi ditemui awak media di kantornya.

Lanjut Suhardi, untuk upaya hukum pihaknya langsung melakukan penahanan terhadap kendaraan mobil truk berwarna merah tersebut dan sopirnya.

"Untuk mobil truknya sudah kami amankan dengan sopirnya. Sementara kita lakukan pemeriksaan," ucapnya.

Berdasarkan dari informasi di lokasi, pada saat kejadian sopir truk itu sempat berupaya kabur usai melindas korban. Melihat itu, warga dan beberapa pengendara langsung mengejar truk.

Salah satu warga ditemui di lokasi yakni Tompo menjelaskan, truk enam roda yang sempat berupaya kabur itu berhenti setelah terjebak macet tidak jauh dari lokasi kejadian.

"Itu mobil truk diburu sama warga di sini, tidak mau berhenti. Kan dia sudah tabrak orang, jadi itu dia diburu sampai ke SPBU Moncongloe, katanya takut dipukul," bebernya.

Baca juga: Polisi Pastikan Akan Periksa Perusahaan Truk yang Sebabkan Kecelakaan Maut di Bawen

Warga menyebutkan, kondisi Jalan Poros Pammanjengan Maros memang selalu ramai dengan mobil truk yang memuat timbunan tanah atau pasir dan batu.

"Mobilnya dari arah sana (BTP) kencang dia, karena tidak ada yang dibawa (muatan), kalau yang bawa motor ini ada yang dia bonceng," tandasnya.

Berdasarkan keterangan yang didapatkan, berawal dari pengendara motor tersebut mencoba mendahului truk tersebut.

Namun dari arah berlawanan muncul sebuah mobil sehingga korban tidak mampu mengendalikan motornya.

Akibatnya, korban pun terpental masuk ke bawah kolong truk dan meninggal dunia di lokasi.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Makassar
Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Makassar
1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Makassar
Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Makassar
Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Makassar
Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Makassar
42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com