Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Fakta Tahanan Kabur dari Sel Markas Polisi di Makassar

Kompas.com - 20/07/2023, 14:59 WIB
Reza Rifaldi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Sebanyak lima tahanan berhasil melarikan diri dari ruang sel tahanan Mapolsek Tallo, Jalan Gatot Subroto, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Mereka melarikan diri dengan cara memotong teralis besi jendela ruang sel menggunakan gergaji besi, memanfaatkan situasi lengah petugas piket Polsek Tallo.

Kabur Saat Dini Hari

Dari hasil penyelidikan polisi, lima tahanan itu melarikan diri sekitar pukul 03:30 Wita. Di mana saat itu, situasi markas polisi yang berada di wilayah bagian utara Kota Daeng itu sepi.

Baca juga: Kronologi 5 Tahanan Kabur di Sel Polsek Tallo Makassar, Gergaji Diambil dari Petugas Kebersihan

Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan, para tahanan yang kabur itu memotong teralis besi jendela lalu melompat keluar dari sel.

"Saya informasikan bahwa benar di Polsek Tallo ada kemarin pada 18 Juli 2023 kurang lebih pukul 03.30 Wita, ada tahanan yang melarikan diri. Ada dua besi yang dipotong, kemudian dia lompat keluar melalui jendela tersebut," bebernya.

Beda Pernyataan Kapolsek Tallo dan Kapolrestabes Makassar

Kabar melarikan dirinya tahanan Mapolsek Tallo dengan cara memotong teralis besi jendela sel sempat dibantah oleh Kapolsek Tallo AKP Ismail saat ditemui awak media di kantornya.

Begitu pun jumlah tahanan yang kabur. Ismail menyebut sebelumnya, jumlah tahanan kabur itu hanya tiga orang, dan semuanya sudah berhasil dibekuk.

"Itu informasi berita-berita begitu (tidak benar), ini ketat sekali begitu (penjagaan). Mereka ini beda-beda waktu masuknya. Ada dua penganiayaan, satu penipuan. Memang ada tiga (tahanan), tapi sudah ditangkap kembali dua, yang satu sementara dalam perjalanan (sudah diamankan)," jelasnya.

Namun, pernyataan Ismail terbantahkan usai Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib memberikan keterangan secara resmi di Mapolsek Tallo.

Baca juga: Kapolrestabes Makassar Bantah Pernyataan Kapolsek Tallo, Ternyata Ada 5 Tahanan Kabur yang Merusak Sel Pakai Gergaji

"Ada lima tahanan yang melarikan diri. Dari hasil pemeriksaan, tahanan yang melarikan diri, dia melakukan dengan cara memotong besi jendela di belakang," kata Ngajib saat ditemui awak media di Mapolsek Tallo, Rabu (19/5/2023) malam.

16 Orang Diperiksa, 12 Anggota Polisi

Perwira polisi berpangkat tiga bunga melati itu menjelaskan, dari 16 orang yang diperiksa oleh tim Propam Polrestabes Makassar. 12 diantaranya merupakan personel jajaran Polsek Tallo.

Selebihnya, merupakan tahanan lain dan dua orang petugas kebersihan atau Pekerja Harian Lepas (PHL) Polsek Tallo.

"Ada 16 orang yang kita periksa, yaitu 12 anggota kemudian juga ada tahanan dan juga 2 orang yang membersihkan kantor atau Pekerja Harian Lepas (PHL)," ucapnya.

Tahanan Kabur Dibantu PHL

Mantan Kapolrestabes Pelembang ini juga menjelaskan bahwa pihaknya sementara mendalami adanya dugaan petugas kebersihan yang terlibat dalam pelarian lima tahanan tersebut.

Pasalnya kata Ngajib, petugas kebersihan atau PHL Polsek Tallo itu yang menyiapkan gergaji tersebut. Sebelum melarikan diri, ada dua orang PHL membersihkan kantor polisi tersebut. Mereka pun menitipkan gergaji kepada tahanan lantaran bakal digunakan kembali.

Baca juga: Tahanan Kabur dari Sel Polsek Tallo, Propam Polda Sulsel Turun Tangan

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com