Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bukan Coba Ilmu Kebal, Anggota Polda Sulsel yang Sayat Leher dan Tusuk Perutnya Sendiri Ternyata Ingin Bunuh Diri

Kompas.com - 03/02/2023, 17:27 WIB
Hendra Cipto,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Komang Suartana mengklarifikasi pernyataannya terkait anggota Polda Sulsel yang terluka akibat senjata tajam. 

Sebelumnya Komang menyebut bahwa anggota Polda Sulsel, Bripda YL (22) mengalami luka sayat dan tikam karena uji coba ilmu kebal. Namun ternyata Bripda YL mencoba bunuh diri dengan menyayat leher dan menikam perutnya dengan menggunakan senjata tajam.

Baca juga: Latihan Ilmu Kebal, Seorang Polisi di Sulsel Alami Luka Sayat di Leher dan Tusuk di Perut

"Dia mencoba bunuh diri, tapi belum diketahui motifnya. Yang bersangkutan juga belum bisa ditanya-tanya, karena masih dirawat di RS Bhayangkara," katanya.

Saat ditanya soal isu beredar Bripda YL kalah judi online hingga mencoba bunuh diri, Komang mengaku belum mengetahuinya.

"Saya belum bisa berkomentar lebih jauh, karena nanti salah. Karena yang bersangkutan belum diperiksa oleh Propam Polda Sulsel," ujarnya.

Sebelumnya, telah diberitakan, seorang anggota Polda Sulsel, Bripda YL (22) terpaksa harus mendapat perawatan tim medis di RS Bhayangkara karena luka sayatan di leher dan luka tusukan di perutnya akibat senjata tajam.

Bripda YL ditemukan bersimbah darah di rumah pamannya di Perumahan Telkomas, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Makassar, Selasa (31/1/2023) sekitar pukul 07.00 Wita. Bripda YL yang bertugas di Direktorat Samapta Polda Sulsel ini ditemukan bersimbah darah oleh rekannya, FR (23).

Peristiwa ini baru diketahui, setelah foto dan data-data korban tersebar di media sosial WhatsApp. Tampak korban terbaring di rumah sakit dengan luka di leher dan perutnya sambil diinfus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Makassar
Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Makassar
1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Makassar
Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Makassar
Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Penjelasan Dinkes Sulbar soal Keracunan Massal di Majene, 42 Balita Dilarikan ke Puskesmas

Makassar
Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Tergiur Uang Cepat, Nelayan di Baubau Nekat Jadi Pengedar Sabu

Makassar
42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

42 Balita hingga Orang Dewasa Dirawat di Puskesmas Pamboang Majene, Diduga Keracunan Bubur

Makassar
Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Anggota TNI AL Tembak Warga di Makassar, Keluarga Korban Minta Pelaku Dihukum Berat

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Demo Hardiknas di Makassar Ricuh, Dua Mahasiswa Masih Ditahan karena Narkoba dan Senjata Tajam

Makassar
Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Desa Terisolasi, Lansia Korban Longsor Luwu Ditandu dan Diterbangkan dengan Helikopter ke Belopa

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com