Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mandi di Pantai, Anak 13 Tahun di Pinrang Tenggelam Terseret Ombak

Kompas.com - 24/10/2022, 12:05 WIB
Suddin Syamsuddin,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

PINRANG, KOMPAS.com - Seorang gadis 13 tahun diduga hanyut saat sedang mandi di Pantai Kappe, Desa Kappe, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan. Korban diduga tenggelam terseret arus ombak pantai yang tinggi.

"Saat kami lagi mandi, ombak besar mengantam di pantai, korban terbawa arus. Kami berupaya menyelamatkan namun kami tak bisa menyelamatkan korban, air laut juga arusnya deras," kata Ayu (22), saudara korban, Minggu (23/10/2022).

Baca juga: Pamit Pergi Memancing di Danau, Pria di Cariu Bogor Ditemukan Tewas Tenggelam

Setelah sekian lama mencari, keluarga korban dan warga kemudian melaporkan kejadian itu ke polsek setempat. Oleh SAR direspons dengan menggelar penacarian.

Koordinator Basarnas Wilayah Parepare, Dadang mengatakan, korban diketahui bernama Nur Asiah (13) yang berasal dari Sabbang Paru, Kabupaten Wajo.

"Awalnya korban bersama dua orang kerabatnya asyik mandi di pantai. Saat ombak menerjang, korban terseret arus. Kedua kerabatnya sempat menolong tapi tak mampu karena arus ombak pantai yang tinggi," ujar Dadang.

Untuk mencari korban tenggelam, petugas SAR gabungan, Basarnas Operasional Parepare, BPBD, Tagana, SAR Lasinrang, pencarian juga dibantu personel polsek dan koramil setempat melaukan pencarian.

Kejadian tenggelamnya korban dilaporkan siang, petugas SAR pun melakukan pencarian hingga malam.

"Pencarian dibagi jadi dua Search Rescue Unit (SRU). SRU pertama melakukan circle ombak buatan di lokasi diduga korban tenggelam menggunakan perahu karet, tujuannya agar korban tenggelam bisa mengambang," aku Dadang

Sementara kata Dadang, SRU dua, melakukan penyisiran dengan menggunakan perahu karet ke arah barat sejauh 2 Nm. Menjelang Maghrib, tim SAR menutup pencarian pada hari pertama itu dengan hasil yang nihil.

"Pencarian akan dilanjutkan besok (Senin), kita akan mulai pencarian pukul 08.00 Wita," tutup Dadang.

Baca juga: Kisah Pilu Kakek Kehilangan Cucunya yang Tewas Tenggelam di Sungai, Sempat Minta Uang Rp 5.000 untuk Jajan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Longsor Terjang Empat Desa di Luwu Utara, Jalan Poros Seko-Rongkong Sempat Tak Bisa Dilalui

Longsor Terjang Empat Desa di Luwu Utara, Jalan Poros Seko-Rongkong Sempat Tak Bisa Dilalui

Makassar
Saat Pesta Pernikahan di Luwu Utara Terancam Batal karena Terjangan Banjir...

Saat Pesta Pernikahan di Luwu Utara Terancam Batal karena Terjangan Banjir...

Makassar
Mobilnya Digembok Dishub karena Parkir di Bahu Jalan, Wanita di Makassar Mengamuk

Mobilnya Digembok Dishub karena Parkir di Bahu Jalan, Wanita di Makassar Mengamuk

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Selasa 23 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Banjir di Radda Luwu Utara Meluas, Bawa Lumpur dan Airnya Berbau

Banjir di Radda Luwu Utara Meluas, Bawa Lumpur dan Airnya Berbau

Makassar
Viral, Video Pelajar SMP di Makassar Dikeroyok 5 Remaja, Ditendang hingga Terpental

Viral, Video Pelajar SMP di Makassar Dikeroyok 5 Remaja, Ditendang hingga Terpental

Makassar
Bantuan untuk 19.000 Korban Gempa Sulbar Belum Cair, Jokowi: Saya Sampaikan ke Kepala BNPB

Bantuan untuk 19.000 Korban Gempa Sulbar Belum Cair, Jokowi: Saya Sampaikan ke Kepala BNPB

Makassar
Jokowi Resmikan 147 Rekonstruksi Bangunan Gempa di Mamuju Senilai Rp 1,3 Triliun

Jokowi Resmikan 147 Rekonstruksi Bangunan Gempa di Mamuju Senilai Rp 1,3 Triliun

Makassar
Sungai Radda Luwu Utara Meluap, Banjir Rendam Permukiman dan Kantor Desa

Sungai Radda Luwu Utara Meluap, Banjir Rendam Permukiman dan Kantor Desa

Makassar
Jokowi: Pemerintah Hormati Putusan MK yang Tolak Gugatan Sengketa Pilpres

Jokowi: Pemerintah Hormati Putusan MK yang Tolak Gugatan Sengketa Pilpres

Makassar
5 Oknum Polisi yang Diduga Keroyok Warga Kolaka Jalani Patsus Propam

5 Oknum Polisi yang Diduga Keroyok Warga Kolaka Jalani Patsus Propam

Makassar
Hujan Deras, Sungai Baliase di Luwu Utara Meluap dan Rendam 4 Desa

Hujan Deras, Sungai Baliase di Luwu Utara Meluap dan Rendam 4 Desa

Makassar
Jokowi Optimistis, Bendungan Bulango Ulu Gorontalo Selesai Akhir 2024

Jokowi Optimistis, Bendungan Bulango Ulu Gorontalo Selesai Akhir 2024

Makassar
Kebakaran Bengkel Mobil di Luwu Utara, Pemilik Tewas Usai Dirawat di RS

Kebakaran Bengkel Mobil di Luwu Utara, Pemilik Tewas Usai Dirawat di RS

Makassar
Hendak Lerai Percekcokan Remaja Perempuan, Pemuda Ini Malah Ditusuk Badik

Hendak Lerai Percekcokan Remaja Perempuan, Pemuda Ini Malah Ditusuk Badik

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com