Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suku Bugis: Asal, Tradisi dan Nilai Moralitas

Kompas.com - 08/01/2022, 13:19 WIB
Dini Daniswari

Penulis

KOMPAS.com - Suku Bugis berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan. Mayoritas, suku Bugis beragama Islam.

Suku Bugis adalah suku yang tergolong dalam suku-suku Deutero Melayu. Mereka masuk ke Asia setelah adanya gelombang migrasi pertama dari daratan Asia, tepatnya Yunan.

Kata Bugis berasal dari kata To Ugi yang berarti orang Bugis.

Suku Bugis memiliki kekhasan dan budaya serta peradaban yang berbeda dengan wilayah maupun bangsa lainnya.

Pada awalnya, orang Bugis berdomisili di tanah Bugis dan Makassar, Sulawesi Selatan. Namun dalam perkembangannya, orang Bugis meratau ke berbagai wilayah maupun negara.

Selain itu, suku Bugis juga memegang asas moralitas dalam kehidupannya. Asas moralitas ini menjadi pedoman dalam setiap aktivitas.

Baca juga: Mengetahui Asal Suku Bugis, Pelaut Handal dari Sulawesi Selatan

Tradisi Merantau Suku Bugis

Suku Bugis merantau dengan berbagai pertimbangan. Pertimbangan pertama terjadi kerena kesewenang-wenanganraja maka rakyat dapat menurunkan tahtanya atau rakyat dapat meninggalkannya.

Pertimbangan lainnya, ada yang menyebutkan suku Bugis merantau karena pertimbangan ekonomi.

Banyaknya orang Bugis yang bertebaran di berbagai daerah, seperti di Pagatan (Kalimanatan Selatan), sepanjang pesisir pantai Malaysia Barat, pesisir Sumatera atau pulau-pulau lainnya. Sebagian besar beralasan karena tekad meninggalkan raja. Suku Bugis merantau demi menegakkan siri' harga diri dan marwa.

Sebelum dikenal sebagai pelaut ulung, suku Bugis berprofesi sebagai petani. Keadan berubah pada abad-abad berikutnya.

Suku Bugis juga membangun komunitas di luar daerah asalnya, terutama di daerah pesisir. Mereka  menggunakan phinisi untuk mengarungi samudera. Karena itu, mereka dikenal sebagai pelaut ulung.

Untuk menunjang penghidupan selama di perantauan dan identitasnya, suku Bugis mengandalkan pengangkutan dan perdagangan.

Baca juga: Perahu Phinisi, Perahu Tradisional Khas Suku Bugis

Dalam mengarungi samudera, mereka menggunakan sistem navigasi asli tanpa menggunakan alat moderen.

Migrasi suku Bugis ke berbagai wilayah Nusantara bahkan melampau teritori Indonesia telah berlangsung cukup lama.

Suku Bugis merupakan salah satu etnis yang memiliki tradisi dan keyakinan yang sangat kuat, orang-orang Bugis tetap mampu menjaga tradisi.

Phinisi Suku Bugis di galangan kapal DOK. Shutterstock/Cyrille RedorShutterstock/Cyrille Redor Phinisi Suku Bugis di galangan kapal DOK. Shutterstock/Cyrille Redor

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Soal Kades Divonis Bebas Atas Kasus Pemerkosaan, Satgas PPA Sulbar Minta Kementrian PPPA Dilibatkan

Makassar
Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Pria di Mamuju Sulbar Kabur ke Hutan Usai Diduga Cabuli Keponakan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Makassar
96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

Makassar
Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Makassar
Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Makassar
Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Makassar
Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Makassar
6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

Makassar
Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Makassar
Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Makassar
Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Makassar
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com