MAJENE, KOMPAS.com – Seorang penumpang KM Bukit Siguntang asal Pare-Pare, Sulawesi Selatan, yang menuju Balikpapan, Kalimantan Timur, dilaporkan terjatuh dari kapal saat melintas di Perairan Majene, Sulawesi Barat, Sabtu (26/7/2025).
Tim SAR gabungan segera melakukan pencarian, namun hingga saat ini, korban yang diketahui bernama Nimrot Benu belum ditemukan.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Mamuju, TNI-Polri, dan warga setempat melakukan penyisiran di Perairan Rangas, Kecamatan Banggae, Kabupaten Majene.
Baca juga: Anggota DPRD Mentawai Hilang di Laut Bersama 10 Penumpang Kapal Terbalik
Penyisiran ini dilakukan setelah laporan mengenai Nimrot Benu yang terjatuh dari kapal saat melintasi perairan tersebut.
Kronologi kejadian yang menyebabkan Nimrot Benu terjatuh dari kapal, belum jelas.
Berdasarkan informasi dari Unit SAR Majene, KM Bukit Siguntang sempat melakukan pencarian, namun tidak membuahkan hasil.
Peristiwa ini kemudian dilaporkan kepada Basarnas Mamuju untuk melanjutkan pencarian di area yang diduga menjadi lokasi terjatuhnya penumpang tersebut.
Kepala Unit SAR Majene, Agustang, menyatakan bahwa pihaknya telah menerjunkan Rigid Inflatable Boat (RIB) untuk melakukan penyisiran.
Baca juga: Penumpang Kapal Selat Bali Panik, 2 Kapal Senggolan di Tengah Cuaca Buruk
Namun, upaya pencarian hingga saat ini belum membuahkan hasil.
“Tim SAR telah menerjunkan Rigid Inflatable Boat atau RIB dan menyisir laut sejauh 20 mil dari bibir pantai. Hanya saja, upaya pencarian korban hingga kini belum membuahkan hasil,” ujar Agustang.
Tim SAR gabungan berencana memperluas area pencarian dan melanjutkan operasi pencarian selama tujuh hari ke depan sejak laporan hilangnya penumpang tersebut.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang