MAKASSAR, KOMPAS.com - Seorang ibu rumah tangga (IRT) bernama Juspiana (30), tewas setelah ditabrak truk enam roda di Jalan Galangan Kapal, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (30/1/2025).
Kecelakaan tragis ini bermula ketika sepeda motor dengan nomor polisi DD 3124 VH yang dikendarai oleh mertuanya, Nurdin (60), melintas dari arah selatan menuju utara di jalan tersebut.
Juspiana juga membawa dua anaknya, Sitti Sarah (2) dan Muh Ibrahim (3), saat kejadian.
"Benar terjadi kecelakaan yang menyebabkan satu orang meninggal dunia. Kecelakaan melibatkan kendaraan truk dan motor, sekitar pukul 14:30 Wita," ujar Kanit Laka Lantas Polrestabes Makassar, Iptu Jerryanto, dalam keterangannya.
Baca juga: Terjatuh Saat Melintas di Jalan Bergelombang, Pemotor di Wonogiri Tewas Tertabrak Bus
Jerryanto menjelaskan bahwa truk bernopol DW 8864 AJ berada di lajur yang sama dengan sepeda motor.
Diduga sopir truk tidak memperhatikan keberadaan motor tersebut, sehingga menabraknya dari arah belakang.
"Kendaraan truk diduga menabrak dari arah belakang, sehingga kendaraan motor terjatuh," tambahnya.
Baca juga: Satu Lagi Korban Kecelakaan Speed Boat di Nunukan Ditemukan, Korban Tewas Menjadi 6 Orang
Akibat kecelakaan tersebut, Juspiana diduga terlindas ban truk dan dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.
Saat ini, sopir truk yang diketahui bernama Yusril (21) telah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian, dan kendaraan yang terlibat kecelakaan juga telah diamankan.
Berdasarkan video yang beredar, setelah kecelakaan terjadi, warga panik melihat dua balita tersebut masih terpeluk oleh sang ibu yang terkapar di tengah jalan.
Kedua anak tersebut, satu perempuan dan satu laki-laki, terlihat selamat namun hanya bisa menangis melihat keadaan ibu mereka yang bersimbah darah.
Warga segera mengevakuasi kedua balita tersebut ke tempat yang lebih aman.
Baca juga: Detik-detik Bus Shantika Terjun Bebas di Tol Pemalang-Batang, Pengemudi Baru Diganti di Brebes
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang