MAKASSAR,KOMPAS.com - Polisi akhirnya menangkap pengendara sepeda motor yang menabrak pemulung di Jl. Arif Rate, Kecamatan Ujung Pandang, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Selasa (20/8/2024) kemarin Pukul 05:00 Wita.
Kasi Humas Polrestabes Makassar AKP Wahiduddin mengatakan, pelaku diketahui bernama Muh Amin (22) dan diamankan di Jalan Domba, Kecamatan Makassar, Rabu (21/8/2024) sekira pukul 00.30 Wita.
"Hasil interogasi Amin mengakui dan membenarkan telah melakukan tabrak lari terhadap korban," kata Wahiduddin kepada awak media, Rabu.
Baca juga: Tabrak Dump Truk, Pengendara Motor di Makassar Tewas
Wahid menjelaskan, kronologis kejadian berawal saat Amin pulang dari Zona Cafe sekira Pukul 04.00 Wita mengendarai sepeda motor NMAX berwana putih kemudian melintas di Jalan Arif Rate.
"Pada saat melintas di Jalan Arif Rate pelaku menggunakan ponsel sambil mengendarai motor sehingga tidak melihat korban di pinggir jalan sehingga menabrak korban," ucapnya.
Usai kejadian, Amin mencoba mengganti warna dasar sepeda motornya karena merasa takut.
"Motor yang digunakan tersebut awalnya warna putih tetapi pelaku merasa takut sehingga stiker warna putih tersebut dilepas/dicabut sehingga menjadi warna hitam," tandasnya.
Sementara itu, Amin mengakui diirinya baru saja pulang minum minuman keras (miras) dari Zona Cafe sambil bermain ponsel saat berkendara.
Baca juga: Pemulung di Makassar Jadi Korban Tabrak Lari hingga Tak Sadar, Pengemudi Motor Diburu Polisi
"Saya dari Zona (Cafe), tidak terlalu minum (miras), hanya minum sedikit. Pas pulang di perempatan itu saya main ponsel sambil bawa motor tapi (lajunya) pelan-pelan sekali. Saat main ponsel saya tabrak orang," ungkapnya.
Saat kejadian, Amin mengaku sempat ingin menolong korban tapi panik dan takut dikeroyok oleh warga sekitar tempat kejadian perkara (TKP).
"Saya mau tolong pak, cuman saya panik sekali, saya takut juga tolong (korban), jangan sampai saya tolong ada orang keroyok, itu yang paling saya takutkan makanya saya bilang larima saja dulu ke kerumah kasi tenang (perasaan)," bebernya.
Tak hanya itu, Amin juga mengatakan sempat ingin menyerahkan diri ke pihak kepolisian. Namun rasa takut dan panik masih menghantui dirinya sehingga hal itu urung dilakukan.
"Pas bangun, saya mau ke Polsek (menyerahkan diri) tapi saya telepon dulu orangtua, bagaimana ini mak, saya tabrak orang. Pas mau ke Polsek tapi masih panik, masih takut," tandas dia.
Saat ini pelaku dan motornya telah diamankan di Mapolrestabes Makassar guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Sebelumnya diberitakan, Seorang pemulung bernama Bahar (51) tak sadarkan diri setelah ditabrak pengendara sepeda motor di Jl. Arief Rate, Kecamatan Ujung Pandang, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Selasa (20/8/2024) Pukul 05:00 Wita.
Baca juga: Pemulung di Makassar Jadi Korban Tabrak Lari hingga Tak Sadar, Pengemudi Motor Diburu Polisi
Kasatlantas Polrestabes Makassar, Kompol Mamat Rahmat mengatakan, korban merupakan warga Jl Abubakar Lambogo (Ablam) Makassar.
"Korban mengalami luka pada bagian kepala dan tidak sadarkan diri. Di rawat di RS Stella Maris Makassar," ucap Mamat kepada Kompas.com. Selasa.
Sementara pelaku, kata Mamat, belum diketahui identitasnya karena saat kejadian pelaku langsung kabur melarikan diri.
"Pelaku dalam pengejaran karena sesaat setelah kejadian meninggalkan TKP," tuturnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang