MAKASSAR, KOMPAS.com - Sepuluh pemuda diamankan polisi usai nekat melakukan aksi penyerangan hingga menganiaya seorang warga di kawasan perumahan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Jalan Letjen Hertasning, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Peristiwa penyerangan ke rumah warga yang diketahui berinisial MAA itu terjadi pada Minggu (21/7/2024) pukul 04.30 Wita. Di mana saat itu, para penghuni rumah sedang tertidur.
Para pelaku yang masing-masing berinisial berinisial AA (23), AL (22), AB (23), ZL (23), IS (15), AR (24), GR (19), ABD (20), MR (17), dan MS (22), diamankan di lokasi persembunyiannya di Kabupaten Gowa, Sulsel, pada Senin (22/7/2024).
Baca juga: Lahan SD di Makassar yang Disegel Diduga Milik Pemprov Sulsel
Kasubnit 2 Jatanras Satreskrim Polrestabes Makassar Ipda Nasrullah mengatakan, dari hasil pemeriksaan para pelaku ini melakukan penyerangan didasari rasa dendam namun salah sasaran.
"Keterangan pelaku motif ingin balas dendam, namun salah sasaran," kata Nasrullah, saat dikonfirmasi awak media, Selasa (23/7/2024) malam.
Nasrullah menyebut, para pelaku memiliki peran yang berbeda-beda saat melakukan penyerangan.
Para pelaku ada yang melempar batu hingga mengeroyok korban hingga babak belur.
"Ada yang melakukan pelemparan batu ke rumah korban dan ada yang melakukan pemukulan terhadap korban," ucap dia.
Baca juga: Usut Dugaan Penyelewengan Dana Hibah, Kejari Akan Kembali Periksa Ketua KONI Makassar, Kapan?
Dari informasi, sebelum melakukan penyerangan kelompok pemuda tersebut sempat mengancam petugas keamanan perumahan agar menunjukkan lokasi rumah korban.
Akibat peristiwa itu, korban diketahui mengalami luka-luka dihampir sekujur tubuhnya.
Polisi juga masih melakukan pengejaran terhadap salah satu pelaku lain yang sudah dikantongi identitasnya.
"Masih ada satu orang rekannya (masih dalam pengejaran) laki-laki inisial MRN," ujar dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang