Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penganiaya Mahasiswa di Makassar Kembali Ditangkap, Seorang Karyawan BUMN

Kompas.com - 25/03/2024, 16:04 WIB
Reza Rifaldi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

 

MAKASSAR, KOMPAS.com - Polisi kembali membekuk satu pelaku yang melakukan penganiayaan terhadap seorang mahasiswa berinisial MN (20) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Pelaku yang diamankan ini berinisial HFR (21) yang kesehariannya bekerja sebagai karyawan di perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).

HFR sendiri dibekuk di lokasi persembunyiannya di Jalan Pengayoman, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, pada Senin (25/3/2024), dini hari.

Baca juga: Marah Tak Diberi Rokok, Dua Pria Keroyok Mahasiswa di Makassar

Kanit Reskrim Polsek Tamalanrea, Iptu Jeriady mengatakan, keseluruhan terduga pelaku sudah diamankan dan sementara masih menjalani pemeriksaan.

"Sudah dua kita amankan pelaku dugaan penganiayaan terhadap mahasiswa MN. Sudah kita amankan di Kapolsek untuk diperiksa," jelas Jeriady dalam keterangannya, Senin siang.

Jeriady mengatakan, awalnya dua pelaku yakni RM (18) dan HFR (21) ini sedang berpesta minuman keras di dekat indekos korban.

Kemudian pelaku meminta rokok. Namun, korban enggan memberi karena tidak merokok. Berdasarkan keterangan HFR, saat itu korban marah dan melayangkan bogem mentah kearahnya.

"Pengakuan pelaku ini, awalnya dia yang dipukul oleh korban, karena alasannya korban tidak terima dimintai rokok," bebernya.

Saat itu lah, kedua pemuda ini melakukan pengeroyokan hingga membuat hampir luka memar di hampir seluruh wajah korban.

Kini RM dan HFR bakal dikenakan pasal 170 KUHPIdana, dengan ancaman hukuman penjara lima tahun.

Sebelumnya, viral di media sosial (Medsos) seorang mahasiswa di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dikroyok dua orang pria di dalam pekarangan indekosnya.

Pengeroyokan itu dipicu karena dua pelaku tidak terima setelah korban enggan memberikan rokok yang diminta.

Akibat peristiwa itu, korban berinisial MN yang masih berstatus sebagai mahasiswa harus menderita sejumlah luka memar di bagian wajahnya akibat dipukul benda keras.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com