Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aning, Pembunuh Bocah di Boltim, Dijambak Warga Saat Rekonstruksi

Kompas.com - 04/02/2024, 09:09 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Arnita Mamonto alias Aning (19), tersangka pembunuh keponakannya yang masih berusia 8 tahun berinisial TAM di Bolaang Mongondow Timur (Boltim), Sulawesi Utara, dijambak warga saat melakukan rekonstruksi, Jumat (2/2/2024).

Awalnya, Polres Boltim menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan TAM dengan menghadirkan Aning selama satu jam.

Baca juga: Kebohongan Bibi yang Bunuh Bocah 8 Tahun di Boltim, Pelaku Sempat Ikut Shalat Jenazah

Adapun rekonstruksi ini berjumlah 50 adegan dengan menghadirkan 11 saksi.

Baca juga: Demi Perhiasan Seharga Rp 3 Jutaan, Wanita Bunuh secara Sadis Bocah 8 Tahun di Boltim Sulut

Saat rekonstruksi digelar, masyarakat memadati sekitar Mapolres Boltim yang ada di Kecamatan Tutuyan.

Pihak keluarga pun hadir untuk ikut melihat jalannya rekonstruksi.

Tak dapat menahan kesedihan, pihak keluarga korban menangis ketika melihat rekonstruksi pembunuhan bocah berusia 8 tahun tersebut.

Di balik garis polisi pihak keluarga dan masyarakat meneriaki Aning.

"Kiapa ngana ada bekeng bgitu p dia (Kenapa kamu melakukan itu terhadapnya)? Apa dia p salah (apa salahnya)," ucap salah satu anggota keluarga korban.

Banyak masyarakat yang menonton, ikut menangis pada adegan 21 ketika tersangka tersangka mulai mengeksekusi korban.

"Astaghfirullah, ngana lagi orang tua (astaghfirullah kamu juga orang tua). Npe hati di mana sampe tega ngana p cara b bunuh bgitu (di mana hatimu sehingga kamu tega membunuhnya dengan cara seperti itu)," teriak warga dari belakang garis polisi

Direkonstruksi tersebut, seorang warga berhasil melawati garis polisi dan menjambak rambut Aning.

Melihat hal itu, anggota polisi yang berjaga langsung mengamankan pelaku.

50 Adegan dalam Rekonstruksi

Dalam rekonstruksi, tersebut tersangka memeragakan 50 adegan. Diawali dengan tersangka berada di rumah untuk merencanakan aksinya.

Tersangka Aning mulai melakukan aksinnya pada adegan ke 18 sampai 28.

“Setelah rekonstruksi, penyidik Polres Boltim akan secepatnya melengkapi berkas serta barang bukti, dan berkoordinasi dengan pihak Kejaksaan agar dapat dibawa ke persidangan di pengadilan,” kata Kapores Boltim AKBP Sugeng Setiyo Budhi.

Seperti diketahui, Aning membunuh TAM pada Kamis (18/1/2024) malam, karena ingin mengambil perhiasan yang diambil korban.

Artikel ini telah tayang di TribunManado.co.id dengan judul Suasana Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Bocah di Boltim, Aning Diteriaki Warga hingga Rambut Dijambak

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Makassar
Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Makassar
1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Makassar
Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Makassar
Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Polisi Selidiki Kasus Keracunan Massal Balita dan Baduta di Majene Sulbar, Kadin DPPKB Diperiksa

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com