Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Air Terjun Parangloe di Gowa: Daya Tarik, Letak, dan Rute

Kompas.com - 02/02/2024, 21:21 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Air Terjun Parangloe terletak di Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan.

Air Terjun Parangloe memiliki panorama indah sehingga banyak dikunjungi masyarakat meskipun letaknya tersembunyi.

Sebutan lain dari Air Terjun Parangloe adalah Air Terjun Batimurung II, karena Air Terjun Parangloe bermuara dari Air Terjun Batimurung di Kabupaten Maros.

Air Terjun Parangloe

Daya Tarik Air Terjun Parangloe

Air Terjun Parangloe bentuknya bersusun sehingga disebut juga sebagai air terjun bertingkat atau bersusun.

Ketinggian air terjun sekitar 20 meter dengan tingkat dan struktur yang rapi serta dihiasi tebing batu yang tinggi yang mempesona.

Ada tiga aliran dengan lebar dan tinggi yang berbeda-beda, sehingga air terjun terlihat semakin menarik.

Baca juga: Wisata Kebun Gowa: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Di sekitarnya, ada kolam alami dengan kedalaman yang beragam dan hiasan taburan bebatuan.

Suasana sekitar Air Terjun Parangloe sangat sejuk dan tenang karena berada di bawah Gunung Bawakaraeng.

Letak Air Terjun Parangloe tersembunyi di tengah hutan. Untuk menuju lokasi air terjun, pengunjung harus melalui jalur trekking yang tidak mudah, jalannya berkelak kelok dan masih tanah.

Perjalanan yang cukup menantang tersebut terasa lebih ringan karena pemandangan hutan terlihat indah dengan kondisi lingkungan yang masih alami.

Ada warung kecil di tengah perjalanan yang menjajakan makanan ringan.

Pengunjung juga akan menemukan gazebo atau saung yang dapat digunakan untuk beristirahat namun perjalanan belum selesai.

Perjalanan akan mendekati air terjun setelah terdengar gemuruh air berjatuhan, kemudiann pengunjung akan melihat hamparan tebing berbatu tinggi dengan aliran air yang menawan.

pengunjung diharapkan untuk selalu mengutamakan keselamatan baik untuk diri sendiri maupun orang lain. 

Disarankan pengunjung datang pada musim kemarau. Pada musim hujan cukup berbahaya, air bah dapat datang saat debit air tinggi.

Baca juga: Air Terjun Way Kalam di Lampung: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Cerita Kakak Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar, Adiknya Sudah Dibidik

Makassar
Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Korban Penembakan Oknum TNI AL di Makassar Telah Jalani Operasi Pengangkatan Proyektil Peluru

Makassar
Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Polisi di Mamuju Ditangkap Usai Diduga Mengedarkan Narkoba

Makassar
Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Warga Terdampak Longsor Latimojong Luwu Akan Direlokasi

Makassar
Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Banjir dan Longsor Luwu, BNPB Fokus Penanganan Jembatan Putus agar Akses Warga Normal

Makassar
Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Fakta Kasus 42 Balita di Majene Diduga Keracunan Bubur, Kronologi dan Kondisi Pasien

Makassar
1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

1.245 Calon Jemaah Haji Asal Makassar Berangkat ke Tanah Suci, Kloter Pertama Terbang Minggu

Makassar
Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Banjir dan Longsor di Luwu Dipicu Pembukaan Lahan untuk Tambang Emas dan Pasir

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com