Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Sebut Tak Ada Titik Rawan Pemilu di Sulsel, Pemprov: Ada 3 Wilayah

Kompas.com - 05/01/2024, 14:00 WIB
Darsil Yahya M.,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

MAKASSAR,KOMPAS.com - Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel) Irjen Pol Andi Rian R Djajadi mengungkapkan tidak ada kabupaten/kota di Sulsel yang masuk kategori daerah titik rawan pemilihan umum (Pemilu) 2024.

"Untuk titik rawan tidak ada, semuanya aman tetapi kita juga tidak boleh under estimate (meremehkan), tetap kita persiapkan semuanya," ujarnya kepada awak media usai kegiatan Jumat Curhat bersama puluhan warga di Jalan WR Supratman, Kecamatan Ujung Pandang, Makassar, Jumat (5/1/2024) siang.

Dia mengaku, sejauh ini seluruh wilayah di provinsi Sulsel masih dalam kategori aman dan kondusif.

Meski demikian, pihaknya tetap mempersiapkan diri untuk mengantisipasi hal-hal yang bisa memicu konflik.

"Makanya saya jelaskan tadi kepada masyarakat bahwa semuanya kita mapping kita petakan kemudian kita atur pengamanannya," ungkapnya.

Baca juga: Publik Ragukan Gibran, Kaesang: Anak Muda Pemimpin Masa Kini


Baca juga: Penyebab Kantor Kelurahan Bulo di Luwu Sulsel Disegel Warga

Namun pernyataan mantan Kapolda Kalimantan Selatan (Kalsel) ini berbeda dengan pernyataan dari pihak Pemprov Sulsel.

Kepala Kesbangpol Sulsel Muhammad Firda dalam keterangannya menyebut, berdasarkan Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) yang dirilis Bawaslu, terdapat 3 kabupaten/kota yang masuk daerah rawan tinggi Pemilu 2024.

"Dari data Bawaslu, untuk IKP tingkat kabupaten/kota yang kategori tinggi adalah Kabupaten Bulukumba, Kota Parepare, dan Kabupaten Jeneponto," kata dia.

Tak hanya itu, ia Firda juga mengungkapkan adanya 19 daerah di Sulsel yang masuk kategori rawan sedang, dan dua kategori rawan rendah. Sayangnya, Firda tidak merinci daerah yang dimaksud.

"Saya berharap pemilu yang akan segera berlangsung pada Februari 2024 di Sulsel dapat berjalan dengan kondusif dan aman.

Diketahui untuk jumlah TPS di Sulsel mencapai 26.357 yang tersebar di 24 kabupaten kota.

Baca juga: Visi Misi Lengkap Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024, Apa Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Makassar
Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com