Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Digeledah, Caleg Gelora Desak Kapolrestabes Makassar Tanggung Jawab

Kompas.com - 02/01/2024, 14:22 WIB
Darsil Yahya M.,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Caleg Partai Gelora Makassar, Ruslan Abd Gani mendesak Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib bertanggung jawab terkait kasus penggeledahan yang dilakukan enam anggotanya dari unit tindak pidana tertentu (Tipidter).

Menurutnya, apa yang dilakukan oleh keenam anggota Tipidter Polrestabes Makassar merupakan kelalaian dan ada kesalahan prosedur saat proses penggeledahan di rumahnya.

"Saya minta Kapolrestabes (Kombes Pol Mokhamad Ngajib) bertanggung jawab terhadap anggota polri yang geledah rumahku," kata Ruslan kepada Kompas.com, Selasa (2/1/2024).

Baca juga: Polrestabes Makassar Benarkan Anggotanya Geledah Rumah Caleg Partai Gelora

Ruslan meminta pihak Polrestabes Makassar untuk transparan terkait motif laporan masyarakat yang membuat rumahnya digeledah.

Meski mencuat dugaan keenam anggota unit Tipidter Polrestabes Makassar diduga melakukan penggeladahan karena mencurigai rumahnya merupakan gudang tabung gas oplosan. Namun, kata Ruslan, hal itu tak terbukti.

"Soal gudang tabung oplosan, saya tidak tahu ada atau tidak, gudang tabung gas oplosan ini. Bukan salah sasaran, mereka tidak ada barang bukti. (Rumah saya dituduh) sebagai gudang gas oplosan," tuturnya.

Atas insiden tersebut, Ruslan akan menuntut keenam anggota Tipidter Polrestabes Makassar sesuai dengan proses hukum yang berlaku, karena dinilai terdapat indikasi kesalahan prosedur saat terjadi penggeledahan dirumahnya.

"Saya minta untuk dilanjutkan proses penyelidikan terhadap 6 anggota polri di Propam Polda (Sulsel)," tandasnya.

"Saya tunggu perkembangan bagaimana hasil dari penyelidikan Propam Polda (Sulsel), cuma saya mau (tuntut) kode etiknya, saya tunggu hasil pemeriksaan Propam Polda," pungkas dia.

Diberitakan sebelumnya, Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Devi Sujana buka suara terkait laporan Caleg Partai Gelora Makassar, Ruslan Abd Gani yang diduga digeledah enam orang oknum polisi.

Devi mengakui jika keenam orang oknum polisi itu merupakan anggotanya dari unit tindak pidana tertentu (Tipidter) Polrestabes Makassar

"Iya betul dari Polrestabes (Makassar), enam orang. Dari unit Tipidter," kata Devi kepada awak media di Aula Mapolrestabes Makassar, Sabtu (30/12/2023).

Dia menyebut, keenam anggotanya itu melakukan penggeladahan pada Rabu (27/12/2023) dini hari sekitar Pukul 01.55 Wita atas adanya laporan masyarakat.

Baca juga: Rumah Digeledah 6 Orang yang Ngaku Polisi, Caleg Gelora di Makassar Lapor Propam

Namun ia enggan menjelaskan lebih rinci terkait apa isi laporan masyarakat itu.

"Kita ada informasi laporan masyarkat, ada sesuatu tindak pidanalah (sehingga) kita lakukan penyelidikan. Detailnya nanti saya jelaskan," ujarnya.

Dia juga mengatakan dalam penggeladahan itu, tidak ada sangkut pautnya dengan status Ruslan Abd Gani sebagai caleg.

"Jadi kita kemarin ketika melakukan penyelidikan, tidak terkait dengan Caleg atau apa latar belakangnya. Nanti saya jelaskan detailnya, yang jelas ada laporan dari masyarakat, kita lakukan penyelidikan," tandas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Makassar
Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com