Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tangisan Santi Pecah Saat Tembok Masjid yang Tutup Akses Jalan ke Rumahnya Dibongkar

Kompas.com - 01/09/2023, 09:38 WIB
Reza Rifaldi,
Khairina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Selama kurang lebih 4 hari terisolir lantaran rumah yang ditempatinya tertutup tembok bangunan masjid dan perumahan mewah, keluarga kecil Sabir dan istri Santi dapat bernapas lega.

Keduanya melakukan pertemuan dengan beberapa stakeholder guna membahas akses jalan rumahnya yang tertutup.

Dalam pertemuan yang digelar sejak pagi di lokasi awal yang bertempat di kantor Kelurahan Buakana, Jalan Cilallang, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (31/8/2023) sekitar pukul 10.30 Wita, sempat terjadi ketegangan antara warga dan pihak masjid.

Baca juga: Akses Jalan Tertutup Tembok Rumah Mewah dan Masjid, Sekeluarga di Makassar Memanjat Pakai Tangga

Warga sempat hendak melakukan penyegelan terhadap Masjid Nurul Azis yang tembok bangunannya menutup akses jalan keluar Sabir. 

Hal itu didasari tidak adanya titik temu antara pihak warga dan pengurus Masjid Nurul Azis tersebut.

Aparat kepolisian pun dengan sigap menenangkan warga hingga proses mediasi terus berjalan. 

Ketegangan sempat mereda saat dilakukan pertemuan kedua yang digelar di Masjid Nurul Azis. Sekitar pukul 15.30 Wita, hasil keputusan dari pertemuan warga, keluarga Sabir, pengurus masjid, dan pemerintah pun keluar.

Dalam pertemuan itu muncul solusi bahwa keluarga Sabir dapat diberi akses jalan dari masjid tapi mempunyai batas waktu.

Keluarga Sabir diberi waktu selama kurang lebih setahun untuk dibukakan akses jalan.

Keluarga Sabir juga diberi kesempatan untuk mengumpulkan uang senilai Rp 12 juta untuk digunakan mengontrak rumah dan pindah dari lokasi tersebut.

Baca juga: Kisah Garam Gunung Krayan yang Banyak Dicari, Sulit Dipasarkan karena Akses Jalan Sulit

Kapolsek Rappocini AKP Muhammad Yusuf yang hadir memimpin proses mediasi itu mengatakan bahwa keluarga Sabir nantinya akan dibantu oleh warga dan pemerintah untuk mengumpulkan uang senilai Rp 12 juta tersebut.

"Pak Sabir tinggal di dalam, atas izin pemilik lahan. Sehingga akses satu-satunya yang ada adalah dekat mesjid, namun tertutup beberapa waktu lalu. Namun karena kemanusiaan kita sudah sepakati dengan pengurus masjid kita berikan akses dulu sambil juga sudah dibantu untuk dicarikan rumah kontrakan," ungkap Yusuf ditemui awak media di lokasi.

"Sudah kita donasi bersama Insya Allah capai dana yang disepakati terkumpul, maka dia bersedia pindah di kontrakan baru. Maka selanjutnya jalannya akan dipulihkan (ditutup) kembali," sambungnya.

Sementara, Sekertaris Kecamatan (Sekcam) Rappocini Rendra mengungkapkan bahwa pihaknya juga bakal melakukan upaya pemberian bantuan untuk keluarga kecil Sabir

"Kami dari pemerintah meminta kepada pihak kelurahan melakukan pendataan untuk anak dari Pak Sabir, Insya Allah kita akan bantu komunikasikan dengan dinas terkait agar dibantu dicarikan pekerjaan dan pelatihan-pelatihan," ucapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Satu Calon Jemaah Haji Kloter 11 Asal Maluku Ditunda Berangkat ke Tanah Suci

Makassar
Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Terlibat Kasus Narkoba dan Penipuan Casis Bintara Polri, 12 Polisi di Sulbar Dipecat

Makassar
Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Jalan Tertutup Longsor, Ibu Hamil di Luwu Terpaksa Ditandu untuk Melahirkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Makassar
Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Mahasiswi di Makassar Dianiaya Mantan Pacar gara-gara Tak Diberi Sandi Ponsel

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Jasad Balita Ditemukan di TPA Antang Makassar, Setengah Badan Tertimbun Sampah

Makassar
1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

1.000 Pelari Akan Meriahkan LPS Monas Half Marathon 2024 Run The City Makassar

Makassar
500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

500-an Warga Korban Banjir Mahakam Ulu Diungsikan ke Posko dan Gereja

Makassar
Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Pemuda di Wakatobi Ditemukan Gantung Diri di Hari Pernikahannya

Makassar
Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Pasca Insiden Garuda, PPIH Embarkasi Makassar Gelar Doa untuk Keselamatan Pelaksanaan Haji

Makassar
Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Viral, Wanita di Makasasar Tampar Anggota Polisi, Begini Kejadiannya

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Usai Viral, Tiang di Bahu Jalan Makassar yang Kerap Bikin Kecelakaan Dipindahkan

Makassar
Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Mengintip Rumah Mewah SYL yang Disita KPK di Makassar, Seharga Rp 4,5 Miliar dan Dibangun Hanya Setahun

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com