Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terjebak Saat Rumahnya Terbakar, Nenek Berusia 100 Tahun Tewas Terpanggang

Kompas.com - 10/08/2023, 13:35 WIB
Hendra Cipto,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAROS, KOMPAS.com - Diduga akibat kosleting listrik, tiga rumah warga di Desa Marumpa, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan hangus terbakar, Rabu (9/8/2023) malam.

Dalam kejadian tersebut, seorang nenek yang akrab disapa Mak Nuri (100) tewas terpanggang saat rumahnya ikut terbakar.

Api cepat membesar, dikarenakan rata-rata rumah warga semi permanen dan terbuat dari bahan kayu mudah terbakar.

Baca juga: Terjebak karena Dipasung, ODGJ di Dompu Tewas Terpanggang Saat Rumahnya Terbakar

Cucu Mak Nur, Jawaruddin kepada wartawan mengungkapkan bahwa neneknya tewas karena terjebak dalam rumah yang sedang terbakar.

"Dua orang terjebak dalam rumah, tapi satu yang selamat. Nenek yang meninggal, Mak Nuri umurnya 100 (tahun) lebih. Dia belum tidur, tapi tidak bisa jalan," ungkap Jawaruddin.

Sementara itu, petugas Dinas Damkar Maros, Fatir menyebutkan bahwa ada tiga rumah yang hangus terbakar. Satu orang warga bernama Mak Nuri berusia 100 tahun ditemukan tewas di dalam rumahnya.

Fatir menuturkan, penyebab kebakaran tersebut diduga akibat arus pendek listrik di salah satu rumah. Namun, dia mengaku sempat mengalami kesulitan menuju akses ke lokasi lantaran terkendala jalanan rusak.

"Dugaan sementara korsleting listrik, ada tiga rumah. Api berhasil dipadamkan beberapa menit kemudian lalu mengevakuasi jenazah Nenek Mak Nuri ke rumah sakit," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Begini Sosok Anggota TNI AL yang Tembak 2 Remaja di Mata Tetangga

Makassar
Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Gempa M 4,5 Guncang Gorontalo, Akibat Deformasi Batuan Lempeng Laut Sulawesi

Makassar
Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Eks Kepala Desa di Mamuju Ditangkap Usai Korupsi Dana Desa

Makassar
Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Update Kasus Keracunan Massal Balita di Majene, Ini Hasil Lab BPOM

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Olly Dondokambey Beri Sinyal Wagub Steven Kandouw Jadi Cagub Sulut 2024

Makassar
Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Tangis Haru Para Pengungsi di Luwu Saat Dievakuasi ke Posko Induk

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com