Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelapkan Beberapa Motor, Imigran Afghanistan Ditangkap di Makassar Saat Bawa Sabu

Kompas.com - 25/07/2023, 18:09 WIB
Reza Rifaldi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Imigran asal Afghanistan berinisial MA (26) harus berurusan dengan hukum lantaran nekat melakukan aksi penipuan dan penggelapan beberapa unit kendaraan roda dua di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

MA sendiri dibekuk tim Resmob Polsek Mamajang di bilangan Jalan Wijaya Kusuma, Kota Makassar Sulsel, pada Senin (24/7/2023) malam kemarin.

Baca juga: Kabur dari Tempat Penampungan, 12 Imigran Rohingya dan 1 Terduga Agen Asal Myanmar Ditangkap

"Saat kita amankan ada didapatkan satu sachet plastik berisi sabu dan alat isap sabu, diduga pelaku kerap mengonsumsi narkoba," jelas Kanit Reskrim Polsek Mamajang, Iptu Setiawan Sunarto dalam keterangannya, Selasa (25/7/2023).

Setiawan menjelaskan, dari hasil pemeriksaan rupanya aksi penggelapan kendaraan roda dua sudah beberapa kali dilakukan pelaku di dua wilayah berbeda di Kota Makassar, Sulsel.

Dari pengakuannya, sudah ada tiga unit kendaraan roda dua yang telah digadaikan pelaku. Keuntungan pun digunakan untuk kebutuhan sehari-hari dan membeli narkotika.

"Jumlah motor yang digelapkan sebanyak tiga unit. Satu digadaikan di Takalar, satu sudah diamankan di Polsek Tamalanrea, dan satu unit digadaikan di Jalan Pannampu," ucapnya.

Setiawan menjelaskan, modus pelaku ini dengan menyasar korban yang telah dikenalnya. Pelaku pun datang dengan berpura-pura meminjam sepeda motor korban.

"Alasan pelaku meminjam motor korban untuk mengambil uang, lalu korban menyerahkan sepeda motor kepada pelaku. Namun, sampai sekarang motor tersebut belum dikembalikan, ternyata digadaikan ke tempat lain," jelasnya.

Berdasarkan informasi, MA adalah imigran berstatus pengungsi dari negara Afghanistan yang sudah lama berdomisili di Kota Makassar, Sulsel, MA juga sudah tidak menerima bantuan dari IOM (International Organization For Migration).

"Kami akan bekerja sama dengan pihak terkait, tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut. Terutama mengamankan beberapa dugaan sepeda motor dan handphone milik korban lainnya yang sudah digadaikan atau digelapkan oleh terduga pelaku," tandasnya.

Baca juga: Malaysia Pulangkan 12.380 Imigran, Kebanyakan dari Indonesia, Filipina, dan Myanmar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Makassar
Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Korban Longsor Desa Buntu Sarek Latimojong Luwu Pilih Jalan Kaki untuk Mengungsi

Makassar
Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Dinyatakan Sembuh, 40 Balita yang Keracunan Bubur di Majene Dipulangkan

Makassar
Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Cerita Warga, Detik-detik Remaja di Makassar Tewas Ditembak Oknum TNI AL

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com