Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keracunan Massal, Puluhan ASN di Gowa Sulsel Dilarikan ke RS

Kompas.com - 18/07/2023, 19:52 WIB
Abdul Haq ,
Khairina

Tim Redaksi

GOWA, KOMPAS.com - Puluhan aparatur sipil negara (ASN) di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan dilarikan ke rumah sakit lantaran mengalami keracunan massal.

Para korban mengalami gejala yang sama yakni mual, muntah dan pusing hingga diare.

Pihak rumah sakit memastikan bahwa para korban mengalami keracunan massal dan masih terus menunggu pasien yang terus bertambah.

Baca juga: 102 Santri di Bondowoso Keracunan Massal, Sampel Makanan Diteliti

Peristiwa keracunan massal yang menimpa puluhan ASN ini terjadi pada Selasa (18/7/2023) pukul 15.30 Wita saat puluhan korban usai menghadiri hajatan pernikahan di gedung Adi Jaya, Sungguminasa, Kabupaten Gowa.

Para korban mengaku menikmati menu santap siang di hajatan tersebut sebelum akhirnya mengalami sakit perut, mual, pusing, dan muntah.

"Kami mendapat informasi bahwa pada pukul 15:30 Wita tadi banyak pasien yang masuk dengan gejala yang sama yakni sakit perut, mual pusing dan diare dan setelah diselidiki ternyata seluruh pasien baru saja menghadiri hajatan pernikahan" kata dr Suryadi, Kabid Pelayanan Publik Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syekh Yusuf yang dikonfirmasi langsung Kompas.com di rumah Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Syekh Yusuf.

Baca juga: Cerita Punjung, Diduga Jadi Korban Keracunan Massal Daging Kurban di Surabaya: Muntah, Panas, dan Diare

Salah satu pasien mengaku bahwa menu santap siang yang disediakan pada hajatan pernikahan tersebut berupa nasi, ayam, dan telur dan mengalami sakit perut hingga muntah beberapa jam setelah mengkonsumsi makanan tersebut.

"Menunya biasa ada nasi, ayam dan telur ada juga kuah dan tidak lama langsung sakit perut dan muntah," kata Hijrah (37).

Hingga saat ini, pihak RSUD Syekh Yusuf telah menerima 25 pasien dan masih terus menunggu pasien dengan gejala yang sama.

"Sampai saat ini sudah ada 25 orang pasien dan kemungkinan besar akan terus bertambah sebab tadi ada pasien yang awalnya bugar dan datang ke sini hanya untuk besuk temanya sampai di sini langsung drop juga," kata Suryadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Sepasang Dokter di Makassar Digerebek Warga Berduaan di Dalam Mobil

Makassar
'Harusnya Bapak yang Berangkat Haji....'

"Harusnya Bapak yang Berangkat Haji...."

Makassar
Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Daeng Magading, Jadi Relawan Tagana untuk Kepuasan Bukan Uang

Makassar
Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Kunjungi Luwu, Mensos Risma Akui Medan Lokasi Bencana Longsor Sulit

Makassar
Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Calon Jemaah Haji Polewali Mandar Diberi 3 Tanda Pengenal Dilengkapi Barcode, Ini Tujuannya

Makassar
Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Hendak Tangkap Pelaku Tawuran, Polisi di Makassar Malah Diserang Parang

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Persiapan PPIH Embarkasi Makassar Layani Jemaah Haji 99 Persen

Makassar
Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Dilanda Banjir dan Longsor, BPBD Pinrang Tetapkan Status Siaga Bencana

Makassar
Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Banjir Bandang di Pinrang Diduga karena Pembukaan Lahan Besar-besaran

Makassar
Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Dilaporkan Kaki Terkilir, Seorang Pendaki di Gunung Lompobattang Dievakuasi

Makassar
Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Diduga Kelelahan Saat Ikuti Bimtek, Kades di Sulsel Ditemukan Tewas

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Sederet Fakta Oknum TNI AL Tembak 2 Remaja di Makassar, 1 Korban Tewas

Makassar
Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Buaya Muara Sepanjang 3,6 Meter Dievakuasi di Bolaang Mongondow

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com