Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dipicu Dendam dan Sakit Hati, Jukir di Pinrang Bakar Rumah Pengawas Pasar

Kompas.com - 27/05/2023, 08:54 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

Sumber

KOMPAS.com - Didorong oleh dendam dan sakit hati, SU (65), seorang juru parkir (jukir) di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, nekat membakar rumah pengawas pasar yang berinisial IM.

SU bekerja sebagai jukir di pasar, sementara IM adalah pengawas di pasar tersebut. 

Berdasarkan keterangan Kasat Reskrim Polres Pinrang, Iptu Akhmad Rizal, tindakan nekat SU dipicu oleh dendamnya terhadap IM yang pernah menamparnya.

"Mereka sempat berselisih paham dan saudara IM ini menampar jukir SU. Karena sakit hati dan tidak bisa membalas dengan pukulan, jukir SU nekat membakar rumah IM," kata Iptu Akhmad, Jumat (26/5/2023), sebagaimana diberitakan TribunTimur.com.

Baca juga: 2 Pekerja Migran Asal Pinrang Jadi Korban Kerja Paksa di Arab Saudi, Dijanjikan Gaji Rp 6 Juta

Kronologi pembakaran rumah IM

Sebelum membakar rumah IM, SU membakar sebuah mobil yang terparkir di depan kediaman IM, yang berlokasi di Kelurahan Lampa, Kecamatan Duampanua, Kabupaten Pinrang, Sabtu (20/5/2023) dini hari.

"Terduga pelaku SU ini mengira kalau mobil tersebut merupakan milik saudara IM padahal mobil tersebut merupakan mobil tetangga IM," ujar Iptu Akhmad.

Setelah itu, SU kembali melancarkan aksinya pada Selasa (23/5/2023). Awalnya, SU membakar karung berisi pakaian yang disandarkan ke pintu depan rumah IM.

Dalam video CCTV yang merekam aksi SU, tampak api dari karung tersebut menjalar ke sisi pintu dan membakar kursi di teras.

Baca juga: Jukir di Makassar Nyambi Jadi Pencuri Motor, Sasarannya Kos Mahasiswa

"Beruntungnya, api cepat dipadamkan oleh pemilik rumah dan warga sekitar. Yang terbakar di bagian pintu dan kursi yang berada di teras rumah," ucapnya.

Polisi amankan pelaku

Akibat aksinya ini, SU ditangkap di kediamannya di Kelurahan Lampa, Kecamatan Duampanua, Pinrang, pada Selasa (23/5/2023) pukul 04.30 Wita.

Sementara ini, barang bukti yang diamankan polisi adaah korek api dan beberapa lembar pakaian yang terbakar.

"Saat ini, terduga pelaku dan barang bukti sudah diamankan di Polres Pinrang guna penyelidikan lebih lanjut," pungkas Iptu Akhmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Makassar
96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

Makassar
Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Makassar
Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Makassar
Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Makassar
Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Makassar
6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

Makassar
Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Makassar
Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Makassar
Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Makassar
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Makassar
4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Makassar
Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com