Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahasiswa Kedokteran Unhas Makassar yang Dinyatakan Hilang Punya Prestasi Gemilang

Kompas.com - 26/05/2023, 18:52 WIB
Reza Rifaldi,
Khairina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Mahasiswa Program Studi Kedokteran Hewan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar berinisial FD yang dinyatakan hilang secara misterius disebut merupakan mahasiswa berprestasi.

Kepala Biro Komunikasi dan Humas Unhas Makassar Dr Ahmad Bahar mengatakan, dari catatan birokrasi Unhas sendiri, FD sangat aktif dalam berorganisasi bahkan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) FD mencapai nilai di atas rata-rata.

"FD juga memiliki prestasi akademik yang sangat bagus, IPK nya 3,78. Dia juga aktif berorganisasi di kampus," kata Ahmad saat dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (26/5/2023).

Baca juga: Mahasiswa Kedokteran di Makassar Hilang, Keluarga Khawatir Ikut Jaringan Radikal

Bahkan kata Ahmad, FD mahasiswa semester dua itu juga telah menjadi pengurus pusat di organisasi Ikatan Mahasiswa Kedokteran Hewan Indonesia (IMAKAHI).

"Dia sangat enjoy dalam berorganisasi, dia itu sekarang masih semester dua, tapi dia sudah jadi anggota pengurus pusat IMAKAHI. Baru-baru juga ke Yogya itu tanggal 15-16 April dibiayai oleh kampus untuk menghadiri pertemuan IMAKAHI," ucapnya.

Baca juga: Mahasiswa Kedokteran Unhas yang Hilang Kirim WA ke Ibunya, Semuanya Hancur Sekali, Tidak Usah Mencari Saya

Oleh karena itu, Ahmad merasa birokrasi Unhas Makassar sama sekali tidak mempunyai masalah dengan FD. 

"Dari universitas itu kemarin kita sudah lakukan pertemuan dengan ibu Dekan Kedokteran, Kaprodi Kedokteran Hewan, ada juga PA (Penasihat Akademik) FD. Jadi dari kami sebetulnya itu melihat FD dengan pihak kampus tidak ada masalah," ucapnya

Ahmad menceritakan, di saat FD masih berstatus sebagai mahasiswa baru di kampus almamater merah itu,  FD satu-satunya mahasiswa baru yang berani bertanya ke Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman.

"Waktu dia (FD) masih mahasiswa baru, di auditorium itu satu-satunya anak yang bertanya ke pak gubernur ini. Saya lupa pertanyaannya, tapi waktu itu masih proses penerimaan mahasiswa baru," tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswa dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Hasanuddin (Unhas) Makassar bernama FD dikabarkan hilang.

Pihak keluarga mahasiswa jurusan Kedokteran Hewan FK Unhas Makassar itupun khawatir jika FD ikut dalam organisasi afiliasi jaringan radikal.

Mahasiswa yang masih duduk di bangku kuliah semester dua ini dikabarkan hilang sudah selama 10 hari. Hal itu pun membuat panik sanak keluarganya di kampung halaman di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Kakak kandung FD yakni JM mengatakan, pihak keluarga telah melaporkan kabar kehilangan FD di Mapolrestabes Makassar, pada Kamis (25/5/2023).

"Tadi saya sudah buat laporan pengaduan orang hilang di Polrestabes Makassar, harapan keluarga pihak kepolisian bisa turut membantu mencari adik saya. Karena sampai hari ini belum ada titik terang keberadaannya dimana," kata Jumadi kepada Kompas.com saat dikonfirmasi, Jumat (26/5/2023).

Kata Jumadi, dirinya terakhir kali mendapatkan kabar dari sang adik saat FD meminta izin untuk melaksanakan kegiatan kampus di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Ini Ruas Jalan di Sleman yang Perlu Diwaspadai Pemudik

Makassar
Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Mahasiswa di Baubau Ditangkap karena Edarkan Sabu, Dibayar Rp 25.000 per Bungkus

Makassar
Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Usut Dana Hibah, Kejari Kembali Periksa 4 Pengurus KONI Makassar

Makassar
Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Saat PDAM Makassar Gratiskan Tagihan Air Seluruh Masjid Selama Ramadan...

Makassar
Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Bagi-bagi Uang Saat Pemilu, Caleg Demokrat Dituntut 5 Bulan Penjara

Makassar
Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Pria Bercadar dan Berbaur dengan Jemaah Wanita di Makassar Dipulangkan

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Makassar
Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat 'Laundry', Awalnya Dikira Janin

Ari-ari Bayi Ditemukan Tercampur Pakaian Kotor di Tempat "Laundry", Awalnya Dikira Janin

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Hak Penyandang Disabilitas Belum Terpenuhi dalam Rekrutmen PPPK Gorontalo

Hak Penyandang Disabilitas Belum Terpenuhi dalam Rekrutmen PPPK Gorontalo

Makassar
Tradisi 'Hui lo Kunu', Berburu Kacang dan Pisang Saat Pertengahan Ramadhan di Batudaa Gorontalo

Tradisi "Hui lo Kunu", Berburu Kacang dan Pisang Saat Pertengahan Ramadhan di Batudaa Gorontalo

Makassar
Hujan Deras, Kantor BPBD Palopo Dihantam Longsor

Hujan Deras, Kantor BPBD Palopo Dihantam Longsor

Makassar
Rekam Aktivitas di Toilet Kantor, Oknum Pegawai BMKG Gorontalo Dijerat Pasal Pornografi

Rekam Aktivitas di Toilet Kantor, Oknum Pegawai BMKG Gorontalo Dijerat Pasal Pornografi

Makassar
Diduga Hendak Bunuh Diri, Seorang Pria Nekat Panjat Tower BTS, Mau Turun Usai Dibujuk Istri

Diduga Hendak Bunuh Diri, Seorang Pria Nekat Panjat Tower BTS, Mau Turun Usai Dibujuk Istri

Makassar
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 27 Maret 2024

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Sulawesi Selatan, 27 Maret 2024

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com