Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Makassar Tewas Dikeroyok Usai Dituding Pelaku Pencurian, Polisi Periksa 14 Warga

Kompas.com - 25/04/2023, 11:52 WIB
Reza Rifaldi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Nasib malang dialami seorang pria bernama Farhan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Pria berusia 22 tahun itu tewas usai dikeroyok warga lantaran dituding sebagai pelaku pencurian uang.

Peristiwa tragis itu terjadi kala Farhan beserta istri dan anaknya mengunjungi rumah kerabatnya untuk bersilaturahmi di Jalan Barukang I, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), pada Minggu (23/4/2023).

Baca juga: Pemuda Tewas Dikeroyok 3 Orang di Warung Kopi Sidoarjo, Dipicu Salah Paham

Di situ, ternyata Farhan telah diiintai oleh warga hingga langsung dikeroyok di depan istri dan anaknya. Farhan pun sempat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) usai dianiaya. Ia dinyatakan tewas lantaran mengalami luka serius pada bagian kepalanya.

Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Makassar, IPTU Firman mengatakan, warga mencurigai Farhan sebagai pelaku pencurian uang di warung lantaran wajahnya mirip dengan pelaku yang sempat terekam kamera CCTV.

"Korban ini dicurigai sebagai pelaku pencurian di warung karena mirip dengan wajah yang ada di CCTV. Korban dikroyok dan mengalami luka dibagian kepala," kata Firman Kepada Kompas.com saat dikonfirmasi, Selasa (25/4/2023) siang.

Untuk saat ini kata Firman, pihaknya masih melakukan pendalaman terkait tudingan warga tersebut.

"Kita masih lakukan penyelidikan terkait apa betul korban seperti yang dituduhkan oleh warga," bebernya.

Perwira polisi berpangkat dua balok itu juga mengungkapkan pasca kematian Farhan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap belasan saksi yang berada di lokasi pengeroyokan.

"Kasus pengeroyokan sementara ditangani Satreskrim Polres Pelabuhan. Untuk saat ini penyidik sementara memeriksa 14 saksi yang diduga berada di lokasi pengeroyokan termasuk pemilik rumah tempat terjadinya penganiayaan," tandasnya.

Baca juga: Dipukul Pengendara Ninja, Supeltas di Blitar Minta Pelaku Pergi agar Tak Dikeroyok Warga, Kasus Berakhir Damai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Pj Gubernur Sulsel Ungkap Ada Ribuan Warga Desa Terisolasi di Gunung Latimojong

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga 4 Mei 2024, 11.345 Penumpang Terdampak

Makassar
96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

96 Kades Terpilih Batal Dilantik, Warga Konawe Selatan Ramai-ramai Demo Bupatinya

Makassar
Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Update Banjir dan Longsor di Sulsel serta Penetapan Tanggap Daruratnya

Makassar
Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Banjir Bandang Luwu Tewaskan 7 Orang, Ratusan Warga Mengungsi

Makassar
Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Masih Ditahan, Total 53 Mahasiswa Diamankan Saat Aksi Peringatan Hardiknas di Makassar

Makassar
Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Korban Meninggal Banjir di Luwu Bertambah Jadi 7 Orang

Makassar
6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

6 Kabupaten di Sulsel Dilanda Banjir dan Tanah Longsor, 5 Orang Tewas

Makassar
Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 4.278 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Makassar
Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Makassar
Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Makassar
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Makassar
4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Makassar
Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com