Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hartanya Disorot, Andhi Pramono Tinggal di Rumah Dinas Selama Menjabat Kepala Bea Cukai Makassar

Kompas.com - 09/03/2023, 15:03 WIB
Hendra Cipto,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono menjadi sorotan karena diduga memiliki kekayaan fantastis. Termasuk rumah mewah di Cibubur masih diperiksa di Kementerian Keuangan di Jakarta.

Kepala Seksi Kepatuhan Internal Bea Cukai Makassar, Irwan AS yang ditemui, Kamis (9/10/2023) mengatakan, tidak mengetahui harta Andhi Pramono di Sulawesi Selatan (Sulsel). Namun selama memimpin Bea Cukai Makassar selama 1 tahun 6 bulan, Andhi hanya tinggal di rumah dinas di Jalan Andi Mappaodang, Makassar.

"Selama menjabat di sini, pak Andhi tinggal di rumah dinas di daerah Mappaodang," katanya.

Baca juga: Video Rumah Mewahnya Viral di Medsos, Kepala Bea Cukai Makassar Ternyata Sudah Dipanggil Kemenkeu

Irwan mengaku saat ini atasannya itu sedang berada di Jakarta untuk memenuhi panggilan Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Sehingga Irwan untuk sementara waktu menjadi Pelaksana harian (Plh) Kepala Bea Cukai Makassar.

"Pak Andhi sekarang di Jakarta, tentu beritanya harus diklarifikasi," ucapnya.

Irwan mengaku enggan berkomentar terkait masalah pribadi atasannya yang saat ini tengah disorot publik. Meski atasannya menuai sorotan dan sedang diperiksa Kemenkeu, Irwan mengaku pelayanan kepabeanan dan cukai di kantornya berjalan normal.

"Terkait dengan itu, masalah pribadi. Kami tentunya tidak bisa berkomentar lebih jauh. Terkait dengan pelayanan, pak Andhi tetap menginstruksikan kepada kita, tetap tenang dan menjawab jika ada yang meminta klarifikasi apalagi terkait dengan tugasnya di Bea Cukai Makassar," ujarnya.

Sebelumnya, rumah mewah bak istana milik Kepala Bea Cukai Makassar, Andhi Pramono, viral di media sosial. Selain rumah mewah di kawasan Cibubur, netizen juga menyoroti gaya hidup mewah keluarga Andhi.

Anak Andhi disebut sering bepergian keluar negeri dan memamerkannya di media sosial. Anak Andhi terlihat memamerkan membeli baju seharga Rp 22 juta dan sebuah celana panjang seharga Rp 1 juta.

Setelah menjadi sorotan, akun instagram anak dan istri Andhi pun terkunci dan tak bisa diakses lagi. 

Baca juga: Harta Kepala Bea Cukai Makassar Capai Rp 13,7 Miliar, Viral Rumah Mewahnya hingga Dipanggil Kemenkeu

Dikabarkan pula, Andhi tengah diperiksa oleh Kementerian Keuangan terkait kepemilikan harta fantastis senilai Rp 13,7 miliar.

Mengutip  LHKPN, Andhi yang dilaporkan pada 16 Februari 2022, ia memiliki harta sebanyak Rp 13,7 miliar dan tanpa hutang.

Dari total harta tersebut, Rp 6,9 miliar berupa tanah dan bangunan yang ada di beberapa kota seperti Batam, Bogor, Salatiga, Jakarta, Banyuasin, Karimun, dan Cianjur.

Kemudian, Rp 1,8 miliar berupa alat transportasi, Rp 706,5 juta berupa harta bergerak lainnya, Rp 2,9 miliar berupa surat berharga, dan Rp 1,2 miliar berupa kas dan setara kas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Disiapkan Tempat Pengungsian, Korban Erupsi Gunung Ruang Memilih Tinggal di Rumah Kerabat

Makassar
Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Polisi Bubarkan Demo Hardiknas di Makassar, Mahasiswa Kocar-kacir hingga Pura-pura Beli Bakso

Makassar
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang hingga Jumat 3 Mei 2024

Makassar
4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

4 Lokasi Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Makassar, Gratis Kuliner

Makassar
Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Demo Hardiknas di Makassar Nyaris Ricuh, Sesama Mahasiswa Saling Kejar Dipicu Geber Motor

Makassar
Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Segera Disidang DKPP, KPU Maros Ungkap Alasan Tak Gelar PSU di Dua TPS

Makassar
20.222 Peserta Ikut UTBK 2024 di Unhas, Kampus Antisipasi Joki dan Mahasiswa Titipan

20.222 Peserta Ikut UTBK 2024 di Unhas, Kampus Antisipasi Joki dan Mahasiswa Titipan

Makassar
Bersih dari Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Dibuka Lagi

Bersih dari Abu Vulkanik Gunung Ruang, Bandara Djalaluddin Gorontalo Dibuka Lagi

Makassar
Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Pukul 18.00 Wita

Bandara Sam Ratulangi Manado Masih Ditutup hingga Pukul 18.00 Wita

Makassar
Kapal Kargo Terbakar dan Terdampar di Pulau Binongko Wakatobi

Kapal Kargo Terbakar dan Terdampar di Pulau Binongko Wakatobi

Makassar
Edarkan Obat Daftar G Tanpa Izin, Buruh Bangunan di Luwu Utara Ditangkap

Edarkan Obat Daftar G Tanpa Izin, Buruh Bangunan di Luwu Utara Ditangkap

Makassar
Tanggul Sungai Rongkong Jebol, Desa di Luwu Utara Ini Sudah 8 Hari Terendam Banjir

Tanggul Sungai Rongkong Jebol, Desa di Luwu Utara Ini Sudah 8 Hari Terendam Banjir

Makassar
Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Makassar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Makassar
Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Demo May Day di Makassar Ricuh, Polisi Amankan 5 Orang

Makassar
ASN Pemkab Jeneponto Ditangkap karena Jual Sabu untuk Kedua Kalinya

ASN Pemkab Jeneponto Ditangkap karena Jual Sabu untuk Kedua Kalinya

Makassar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com